Kakek 61 Tahun di Bekasi Sering Kirim Surat Cinta ke Siswi SD, Kemudian Berbuat Cabul
Kakek berusia 61 tahun asal Bekasi, AR, dilaporkan sering mengirim surat cinta kepada seorang siswi SD di Bintara Jaya, Bekasi, F
TRIBUNJABAR.ID, BEKASI - Kakek berusia 61 tahun asal Bekasi, AR, dilaporkan sering mengirim surat cinta kepada seorang siswi SD di Bintara Jaya, Bekasi, F.
Dilansir dari Kompas.com, surat cinta tersebut berisi permintaan maaf dan kata-kata cinta.
"Si pelaku sering kirim surat, surat cinta, surat tulis tangan," ujar Sukin (63), ketua RT tempat tinggal korban kepada Kompas.com, Senin (16/9/2019) sore.
• Viral Video Mesum Gay di Kepulauan Riau, Kedua Pemeran Kini Diamankan Polisi
Sukin mengetahui hal ini dari ayah korban yang curiga usai putrinya melaporkan dugaan pemerkosaan oleh AR.
Tak hanya satu, AR disebut mengirimkan beberapa surat cinta pada korban. Semuanya ditulis dengan nama alias, yakni "Alfa Romeo" yang merupakan alfabet fonetik dari inisialnya sendiri.
Salah satu surat bernada permintaan maaf dengan mengobral kata-kata cinta dipilih Sukin untuk dikopi.
Dalam surat tersebut, AR mengelak dari segala tuduhan pemerkosaan yang diarahkan kepadanya. Sukin menjamin, surat itu betul-betul ditulis tangan oleh AR.
"Orangtua lapor ke RT, pertama kan ke saya dulu, terus ke RT tempat pelaku. Kita tanya ke si pelaku, ini bener tulisan Bapak, saya pancing-pancing, saya tunjukin, saya bacain," ungkap Sukin.
"Dia mengakui," lanjut Sukin.
Berdasarkan pengakuannya kepada Sukin, AR menulis surat itu karena rasa sayang.
AR sendiri sudah sejak Jumat (13/9/2019) diamankan polisi karena digrebek warga, lantaran masih juga berkeliaran dan dikhawatirkan menyasar anak-anak lain sebagai korban berikutnya.
Keluarga korban sebelumnya telah melaporkan kasus ini pada Polres Metro Bekasi Kota pada 19 Agustus 2019. Namun, menurut Sukin, AR tak kunjung ditindak hingga digrebek warga.
• Lindungi Pacar yang Akan Diperkosa, Siswa SMA Ini Bunuh Begal, Polisi Menahan atau Tidak?
AR perkosa siswi SD di lapangan parkir
AR mencabuli F, seorang siswi kelas 6 SD, dua kali dalam 6 bulan terakhir di lapangan parkir di Bintara Jaya, Bekasi.
Lapangan parkir itu sebetulnya merupakan halaman kontrakan tiga pintu yang ditinggali AR dan istri.