Lindungi Pacar yang Akan Diperkosa, Siswa SMA Ini Bunuh Begal, Polisi Menahan atau Tidak?
ZA (17) melakukan penusukan terhadap begal lantaran ia merasa terancam kekasihnya akan diperkosa oleh komplotan begal saat itu.
TRIBUNJABAR.ID - Seorang siswa SMA di Malang yang menusuk begal hingga tewas kini terancam hukuman penjara 7 tahun.
ZA (17) melakukan penusukan terhadap begal lantaran ia merasa terancam kekasihnya akan diperkosa oleh komplotan begal saat itu.
Peristiwa ini terjadi di Dusun Penjalinan, Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, pada Minggu (8/9/2019).
Saat itu, siswa SMA berinisial ZA (17) dan pacarnya, berinisial V, dihadang oleh 4 orang begal.
Ke-empat begal tersebut yaitu Misnan (35), Ahmad (22) dan kakaknya Rozikin (25), serta satu orang yang masih buron.
Masing-masing pelaku begal memiliki perannya tersendiri.
Dilansir SuryaMalang.com, Ahmad dan Misnan bertugas melucuti barang berharga milik korban.
Sedangkan Rozikin dan satu pelaku lain bertugasnya berjaga di sekitar lokasi.

Ahmad dan Misnan meminta ZA menyerahkan seluruh barang berharganya, seperti HP dan sepeda motor.
Karena takut, ZA mencoba menawarkan agar pelaku hanya mengambil ponselnya saja.
Tapi, Misnan tidak setuju sehingga terjadi adu mulut antara ZA dan pelaku perampokan.
Para begal itu pun memaksa V untuk berhubungan badan.
ZA tak terima mendengar pacarnya akan disetubuhi oleh sang begal Misnan.
Oleh karena itu ia melakukan pembelaan.
ZA mengambil pisau yang digunakan untuk praktek sekolah di jok motornya, dan menusuk dada kanan Misnan.
Setelah menusuk Misnan, ZA dan pacarnya kabur untuk mencari pertolongan.