Ribuan Warga Normalisasi Irigasi Ciheulang di Ciparay, Sedimentasinya Sangat Parah
Ribuan warga dari empat desa di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung menggelar normalisasi irigasi Ciheulang
Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin
TRIBUNJABAR.ID, CIPARAY - Ribuan warga dari empat desa di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung menggelar normalisasi irigasi Ciheulang sepanjang 40 kilometer.
Tebalnya sedimentasi membuat irigasi tersebut tidak berfungsi semestinya dan malah menyebabkan banjir.
Eman Sulaeman (61) warga setempat mengatakan, sungai sepanjang 40 km tersebut melintasi empat desa, di antaranya Desa Bumiwangi, Ciheulang, Gunungleutik dan Jelekong.
Menurutnya selama ini irigasi Ciheulang belum pernah dikeruk oleh Dinas PSDA Provinsi Jawa Barat, sehingga menyebabkan sendimentasi yang sangat parah hingga 2 meter.
"Sudah lama, belum pernah dikeruk, pernah ada kerja bakti tapi tidak pernah tuntas," ujarnya di lokasi, Jumat (13/9/2019).
Karena belum pernah dilakukan normalisasi, sungai menjadi dangkal. Bahkan kata Eman, setiap musim hujan air dari irigasi Ciheulang meluap dan menyebabkan banjir.
• Eks Gedung Landraad Indramayu akan Dibongkar, Pegiat Kebudayaan di Indramayu Pun Angkat Bicara
"Harusnya kan untuk pengairan sawah para petani. Sekarang mah malah selalu banjir, karena banyak sampah dan lumpur," katanya.
Sementara Anggota DPRD Jawa Barat asal Partai Golkar, Dadang Supriatna menduga Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Jawa Barat kurang mampu mengelola saluran irigasi. Salah satu buktinya saluran irigasi Ciheulang, Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung yang kurang terurus.
Menurutnya saluran pada bagian hilir itigasi tersebut nyaris tidak ada air karena musim kemarau. Sementara di bagian hulu sendiri air tersumbat sampah juga akibat sendimentasi menyebabkan saluran menjadi dangkal.
"Ini persoalan yang tidak bisa dipungkiri, Dinas PSDA kurang memiliki kemampuan mendesain kebutuhan irigasi," tutur Dadang saat ikut pembersihan saluran irigasi Ciheulang bersama warga.
Irigasi Ciheulang hanya satu dari sebagian saluran air bagi pertanian warga. Disaat musim kemarau seperti sekarang, air sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
• VIDEO, LIVE STREAMING INDOSIAR TV ONLINE, Bhayangkara FC vs Bali United, Lawan Pemuncak Klasemen
"Saya (di DPRD Jawa Barat) akan evaluasi, berapa dan di mana saja sungai dan irigasi yang krusial namun tidak terurus," katanya.
Seharusnya kata Dadang Dinas PSDA bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dengan cara tidak membiarkan irigasi terbengkalai. Nantinya Dadang berjanji akan membawa masalah tersebut ke rapat komisi.
"Irigasi Ciheulang yang digunakan oleh 4.000-an hektar areal pesawahan dari hulu sampai hilir ini dari empat desa," katanya.