Persib Bandung
Robert Tunjukkan Isyarat Perburuan Pemain Baru Persib Bandung Berakhir, Benarkah? Ini Penjelasannya
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memberikan isyarat bahwa pemburuan pemain untuk putaran kedua telah berakhir.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memberikan isyarat bahwa pemburuan pemain baru untuk putaran kedua telah berakhir.
Persib sendiri menambah tujuh pemain baru setelah melepas Muchlis Hadi, Wildan Ramdani, Agung Mulyadi, Saepulloh Maulana, Arthur Gevorkyan, Rene Mihelic, dan Bojan Malisic.
Ketujuh pemain baru itu adalah, Nick Kuipers, Kevin Van Kippersluis, Omid Nazari, Dhika Bayangkara, Alfreanda Dewangga, Ilham Qolba, dan Mario Jardel.
• LINK LIVE STREAMING Timnas Indonesia vs Thailand, Garuda Ada Peluang Menang, Prediksi Susunan Pemain
• Keluarga Bocah Berkelamin Ganda Menangis Ketika Dapat Bantuan, Hasil Kromosom Aimar 9 Hari Lagi
• Kiper Persib Bandung Deden Natshir Sudah Bisa Berjalan, Main di Putaran Kedua? Ini Kata Dokter Rafi
"Apa yang kami miliki sudah cukup. Hanya tinggal memastikan pemain yang ada tidak mudah mendapat kartu kuning dan itu yang paling penting," ujar Robert Alberts setelah memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (9/9/2019).
Pelatih asal Belanda ini juga mengonfirmasi bahwa isu merapatnya Ferdinan Sinaga dan Irfan Bachdim ke Persib tidaklah benar.
Robert mengatakan bahwa PSM selaku pemilik Ferdinan Sinaga tak melepasnya di putaran kedua ini.
Begitu juga Irfan Bachdim yang harganya begitu tinggi karena banyak tim berminat menggunakan jasanya.
"Kebenarannya adalah Ferdinand tidak dilepas PSM Makassar. Dan Bachdim saya pikir banyak klub tertarik mendatangkannya tentu, ada beberapa tim yang sanggup membayarnya dan ada pulang yang tidak bisa membayarnya," katanya.
Robert pun mengakui bahwa ada pembicaraan dengan striker yang baru saja didatangkan PSM Makassar, Ezra Walian.
Namun, transfer itu tidak jadi terwujud karena harga striker berdarah Belanda ini terlalu tinggi.
"Lalu Ezra yang pergi ke Makassar juga sudah pernah berbicara tapi terlalu mahal. Jadi kami harus realistis, jika pemain itu terlalu mahal, Bandung tidak mampu membayarnya. Itu normal," ucapnya.