Ini Sekilas tentang Visi Misi dari Sembilan Bakal Calon Rektor Unpad Periode 2019-2024
Sembilan peserta penjaringan bakal calon Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) periode 2019-2024, memaparkan visi misi.
Penulis: Cipta Permana | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sembilan peserta penjaringan bakal calon Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) periode 2019-2024, memaparkan visi misi.
Visi misi itu mereka paparkan dalam kegiatan konferensi pers bertajuk "Baktikan Diri dan Bangun Negeri Dengan Memimpin Universitas Padjadjaran Menjadi Salah Satu dari 500 Perguruan Tinggi Terbaik di Dunia" di Executive Lounge Unpad, Jalan Dipati Ukur Nomor 35, Kota Bandung, Senin (2/9/2019).
• Pendaftaran Calon Rektor Unpad Ditutup Kemarin, Ada 11 Bakal Kandidat
• Ini 9 Nama Bakal Calon Rektor Unpad 2019-2024 yang Telah Paparkan Visi Misinya
Kesembilan peserta penjaringan bakal calon rektor Unpad itu adalah, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dr., Sp.M(K)., M.Kes., Ph.D; Dr. Arry Bainus, M.A; Prof. Dr. Ir. Hendarmawan, M.Sc; Dr. Keri Lestari, M.Si., Apt; Prof. Dr. Reiza D. Dienaputra, M.Hum; Prof. Dr. Rina Indiastuti, S.E., MSIE; Prof. Dr. Sri Mulyani, Ak., CA; Dr. Toni Toharudin, M.Sc; dan Prof. Dr. Unang Supratman, M.Si.
Para bakaln calon rektor Unpad memaparkan berbagai gagasan masing-masing terkait program rencana pembangunan Unpad di masa depan, semisal kinerja akademik, sumber daya manusia, hingga manajemen Unpad yang berstatus PTNBH.
Arief S. Kartasasmita
Arief S. Kartasasmita yang merupakan Guru Besar Ilmu Kesehatan Mata Unpad, mengusung program memperkuat keunggulan dan kebermanfaatan bagi semua melalui tata kelola yang mempunyai tolok ukur dalam hal membagi peran antara rektorat dan fakultas.
Arief yang saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Keuangan itu pun menjelaskan bahwa, tenaga kependidikan pun harus mempunyai jenjang karir yang harus diperhatikan.
Sehingga menjamin tidak ada masalah dengan kondisi pengelolaan keuangan Unpad.
"Keuangan Unpad akan aman, asal kita teu loba kahayang (tidak terlalu banyak keinginan). Anggaran Unpad saat ini di kisaran Rp 1,3 triliun tiap tahunnya, hanya saja ekspektasi terhadap keuangan yang terlalu tinggi. Jadi selama sesuai pada perencanaan, maka kondisi alan aman," ujarnya dalam paparannya dilokasi kegiatan.
Sri Mulyani
Peserta penjaringan bakal calon rektor lainnya, Sri Mulyani menyoroti soal pengelolaan universitas yang harus dikelola secara transparan dan akuntabel.
Menurutnya, penilaian kinerja keuangan Unpad harus didasarkan pada laporan keuangan. Laporan keuangan Unpad harus dibuka ke publik.
"Laporan keuangan Unpad harus di buka ke publik, karena Unpad bukan hanya milik rektor, Unpad milik seluruh sivitas akademik. Situs Unpad bisa memberi akses bagi masyarakat akademik, tenaga kependidikan, juga mahasiswa untuk mengetahui perkembangan Unpad," ujar Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini.
Unang Supratman
Soal tata kelola pun ditanggapi Unang Supratman dari FMIPA Unpad.