Pembunuh Keluarga Sendiri di Banyumas Mengaku akan Dibunuh Kalau Tidak Duluan Membunuh

Satu di antara tersangka pembunuhan keluarga sendiri di Banyumas, Irvan Firmansyah (32), ternyat sempat bertengkar dengan korban yang merupakan pamann

Editor: Theofilus Richard
Kompas.com/Fadlan Mukhtar
tersangka kasus tengkorak manusia 

TRIBUNJABAR.ID, PURWOKERTO - Satu di antara tersangka pembunuhan keluarga sendiri di Banyumas, Irvan Firmansyah (32), ternyat sempat bertengkar dengan korban yang merupakan pamannya, Sugiono alias Yono (46).

Pertengkaran itu terjadi seminggu sebelum Irvan dan tiga tersangka lainnya beraksi pada 9 Oktober 2014.

"Seminggu sebelum terjadinya kejadian ini terjadi pertengkaran hebat antara tersangka Irfan dengan korban Sugiono. Sempat terjadi perkelahian hebat," kata Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun saat ungkap kasus di Mapolres Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (27/8/2019).

Mengejutkan, Ini Para Pelaku Pembunuhan yang 4 Kerangka Korbannya Ditemukan di Kebun di Banyumas

Pertengkaran dan perkelahian tersebut terdengar oleh tetangga sekitar.

Pengakuan tersangka, dalam pertengkaran tersebut ada ancaman pembunuhan oleh korban. Irvan dan Putra (adiknya) kemudian merencanakan pembunuhan.

Kedua tersangka menyampaikan kepada ibunya, Saminah (53) akan membunuh Supratno (51), dan korban lainnnya Yono dan Heri (41).

"Karena kalau tidak dibunuh didahului mereka akan terbunuh, ini alibi mereka. Semula tersangka Saminah melarang. Cuma karena anak-anak ini selalu meminta untuk dapat dilakukan, akhirnya diberikan izin dengan bahasa terserah," kata Bambang.

Sebelumnya diberitakan, ditemukan empat kerangka manusia yang terpendam di kebun belakang rumah Misem, warga Grumbul Karanggandul, Kecamatan Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Dari hasil penyelidikan, keempat kerangka merupakan satu keluarga. Keempatnya merupakan korban pembunuhan.

Empat kerangka manusia yang ditemukan di kebun milik Misem, warga di Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan, Kecamatan/Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
Empat kerangka manusia yang ditemukan di kebun milik Misem, warga di Grumbul Karanggandul, Desa Pasinggangan, Kecamatan/Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (kompas.com)

Penyiram Bensin ke Mobil Berisi Jasad Ayah dan Anak Alami Luka Bakar 30 Persen, Dirawat di Mana?

Dari empat korban, tiga korban adalah anak Misem yaitu Supratno alias Ratno (51), Sugiono alias Yono (46), dan Heri Sutiawan alias Heri (41) dan satu korban lainnya adalah anak dari Ratno yaitu Vivin Dwi Loveana alias Pipin (22).

Polisi melakukan penyelidikan dan menangkap empat pelaku yang ternyata masih saudara korban.

Mereka adalah Saminah alias Minah (53) dan ketiga anaknya, Sania Roulitas alias Sania (37), Irvan Firmansyah alias Irvan (32) dan Achmad Saputra alias Putra (27).

Minah merupakan anak kedua Misem. (Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zain)

Dua Pembunuh Bayaran Pupung Sadili dan Anaknya Ditangkap, Kasus Jasad Terpanggang Semakin Terkuak

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved