Ipda Erwin Meninggal
Melihat Ipda Erwin Luka Parah, Bripda Yudi Menangis, Polisi Cianjur Terbakar Itu Berteriak Kepanasan
Adapun Ipda Erwin meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina ( RSPP ) dinihari tadi, Senin (26/8/2019) sekira pukul 01.30 WIB.
Teman-teman saya juga banyak yang kesal. Wajarlah, temannya diperlakukan seperti itu. Tapi biarlah Allah yang membalas. Saya berterima kasih kepada Kapolda Jabar, Ibu Kapolres Cianjur, dan semua pihak. Kapolda juga menginstruksikan kepada jajarannya agar memantau perkembangan kesehatan kami dan diberi pelayanan maksimal.

Bagaimana reaksi Bapak saat melihat kondisi Pak Erwin yang mengalami luka sangat parah?
Saya saat itu menangis melihat beliau. Beliau berteriak kepanasan karena terbakar. Pak Erwin merupakan negosiator dengan massa aksi, jadi sangat dekat dengan massa. Beliau tidak salah apa-apa, ya, jadi korban dan lukanya sekitar 80 persen. Saya sedih jika mengingat beliau.
Apa ada firasat sebelumnya, Pak ?
Saya enggak tahu, ya. Setelah menikah, saya meminta agar istri saya tidak bekerja. Alasannya untuk merawat saya. Mungkin ini sinyal kuat, ya.
Jika sembuh, apa yang Bapak lakukan?
Sekarang perasaan saya sudah lebih baik dibandingkan dua hari setelah kejadian. Hanya sedikit terasa kaku. Doakan saja saya segera pulih dan bisa bertugas secara normal. Saya bersyukur juga saat kejadian saya tidak sampai pingsan.
• Mahasiswa Pelempar Bensin ke Polisi di Cianjur Dikenal Pendiam, Sang Ibu Tuturkan Keseharian Anaknya
• Wawancara Khusus Ridwan Suryana, Penolong Ipda Erwin, Polisi Cianjur yang Terbakar
Wawancara eksklusif ini juga bisa dibaca di Harian Umum Tribun Jabar edisi Minggu (18/8/2019).