Polisi Cianjur Terbakar
Ibunda Ipda Erwin Terus Menangis Saat Sambut Tamu di Rumah Duka di Cianjur
Ibunda Ipda Erwin, Sadiah (70) terus menangis saat menerima menerima para tamu yang datang mengucapkan belasungkawa di rumah duka di Cianjur
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Jenazah Ipda Erwin Yudha Wildani, polisi Cianjur yang terbakar saat unjuk rasa mahasiswa, sudah dibawa dari Rumah Sakit Pusat Pertamina ke Cianjur pada pagi tadi, sekira pukul 07.30 WIB.
Di Cianjur, keluarga pun sudah mempersiapkan penyambutan jenazah Ipda Erwin di rumah duka Kampung Pulosari RT 03/11, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Senin (26/8/2019).
Ibunda Ipda Erwin, Sadiah (70), tampak tak bisa menahan kesedihan.
Ia terus menangis saat menerima menerima para tamu yang datang mengucapkan belasungkawa.
Beberapa di antara para tamu yang diterima Sadiah adalah perempuan-perempuan berseragam polisi.
Ada di antara mereka yang tampak membisikkan sesuatu kepada Sadiah.

• Polda Jabar: Ipda Erwin Akan Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikaret Cianjur
• Aksi Heroik Pelajar SMK Tolong Ipda Erwin, Beri Air ke Polisi Cianjur Terbakar, Padahal Takut
Saat menerima para tamu, ibunda Ipda Erwin hanya duduk di kursi sambil terus menangis.
Di pintu rumah, tampak seorang bocah mengenakan topi mirip topi polisi berdiri di pintu.
Ia tak sendirian melainkan bersama seorang perempuan yang mengandeng tangan bocah itu.
Polda Jabar berbelasungkawa
Polri, khususnya Polda Jabar sedang berduka lantaran Ipda Erwin Yudha Wildani meninggal dunia.
Diketahui, Ipda Erwin Yudha Wildani merupakan polisi Cianjur yang terbakar ketika mengamankan unjuk rasa mahasiswa di Cianjur pada Kamis (15/8/2019).
Dari keterangan dari Humas Polda Jabar, Ipda Erwin meninggal pada Senin dinihari (26/8/2019) sekira pukul 01.38 WIB di Rumah Sakit Pusat Pertamina ( RSPP ) Jakarta.

Jenazah Ipda Erwin sudah dibawa dari Rumah Sakit Pusat Pertamina ke Cianjur pada pagi tadi, sekira pukul 07.30 WIB.
"Telah gugur dalam menjalankan tugas pengabdian masyarakat, Ipda Erwin Yudha Wildani," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko melalui keterangan tertulisnya, Senin (26/8/2019).
Almarhum Ipda Erwin adalah satu dari empat personel Polres Cianjur yang terkena lemparan bensin dan terbakar ketika mengamankan unjuk rasa mahasiswa.
Akibatnya, Ipda Erwin mengalami luka bakar hampir 80 persen di bagian tubuhnya.
• Melihat Ipda Erwin Luka Parah, Bripda Yudi Menangis, Polisi Cianjur Terbakar Itu Berteriak Kepanasan
• BREAKING NEWS: Ipda Erwin Meninggal Dunia, Polisi Cianjur yang Terbakar Saat Amankan Demo
Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Ipda Erwin sudah menjadi anggota Polri selama 25 tahun 7 bulan.
Ia meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Menurut Trunoyudo Wisnu Andiko, jenazah Ipda Erwin lebih dulu disemayamkan di rumah duka di Jalan Mayor Haru Kabir, Kabupaten Cianjur.
Rencananya, jenazah Ipda Erwin akan dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Cikaret, Cianjur.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi direncanakan menjadi inspektur dalam upacara pemakaman Ipda Erwin.
"Almarhum adalah seorang personel Polri Perwira yang berdedikasi," ujar Rudy Sufahriadi.
Ia pun turut berduka atas meninggalkan Ipda Erwin.
"Ucapan bela sungkawa, duka cita mendalam. Telah gugur putra buah terbaik Polda Jabar dalam melaksanakan tugas pengabdian untuk negara, masyarakat, dan Institusi Polri," kata Rudy Sufahriadi.