Iklan Kambing Berkerudung Viral, Begini Tanggapan Pihak Rabbani
Iklan kambing menggunakan kerudung viral, begini tanggapan pihak Rabbani.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Netizen di media sosial digemparkan dengan viralnya baliho iklan Rabbani yang ada di Gerbang Tol Pasteur.
Viralnya baliho Rabbani ini menarik perhatian karena memperlihatkan kambing menggunakan hijab pink dan bertuliskan 'Korban tu ga wajib, yg wajib tu BERHIJAB'.
Di baliho tersebut tak ketinggalan logo Rabbani yang tercantum di sampingnya.
Cara brand busana muslim Rabbani ini untuk memasarkan produknya memang memiliki gaya yang berbeda dengan produk lainnya.
Beberapa iklan lainnya juga sempat viral seperti sindiran untuk Rina Nose yang pada saat itu baru saja melepas hijabnya.
• Hadiri Ramadhan Remaja Mengaji 4, Wali Kota Bandung Singgung Generasi Rabbani dan Kisah Al Kahfi
• Mang Oded Konvoi Bersama Komunitas Motor Saat Grand Launching Rabbani & Rabbani Men [VIDEO]
Menanggapi hal ini Direktur Penjualan dan Pemasaran Rabbani Nandang Komara angkat bicara terkait konten promosi yang sempat menghebohkan masyarakat.
"Benar iklan tersebut dibuat oleh Rabbani, tapi kami tidak ada niat melecehkan siapapun. Rabbani hanya ingin mengingatkan muslim wajib berhijab," ujar Nandang saat konferensi pers di Gedung Rabbani, Jalan Citarum, Senin (5/8/2019).

Banyaknya komentar dan opini yang membuat netizen mempertanyakan maksud iklan ini membuat Rabbani akhirnya menurunkan baliho dan meminta maaf terkait iklan viral tersebut.
Saat ini baliho sudah diturunkan sejak Minggu (4/8/2019) dan sudah berkoordinazi dengan Satpol PP dan Satuan Intel Polrestabes Bandung untuk meredam keadaan.
"Kami tidak masalah balihonya diturunkan dulu dan diganti dengan yang lain karena tujuan kami memang untuk promosi," ujarnya.
Gambar kambing menggunakan hijab pun menjadi pertanyaan netizen.
Pasalnya kambing tersebut dinilai melecehkan Islam.
"Yang mengangkat isu hewan beratribut Islam bukan hanya Rabbani saja, tapi kenapa tidak seviral ketika Rabbani menggunakan isu ini," ujarnya.
Rabbani ini mengingatkan jangan sampai sama seperti hewan kurban yang tak wajib berhijab.