Arema FC vs Persib Bandung

Keok di Kanjuruhan, Robert Ungkap Teror yang Dialami Persib, Sempat Dapat Kabar Laga Tak Dilanjutkan

Robert Alberts katakan Persib sempat dapat kabar dari polisi laga tak dilanjutkan. Akibatnya telat ke Stadion Kanjuruhan.

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Robert Rene Alberts berbicara dengan Ghozali Siregar dalam laga leg kedua Persib Bandung vs Borneo FC di babak 8 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (4/5/2019). Tuan rumah memang 3-2. 

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengucapkan selamat untuk Arema yang telah mengalahkan timnya 1-5, dan ia membahas kejadian sebelum pertandingan.

“Saya yang ingin bahas adalah beberapa kejadian sebelum pertandingan karena kami bermain di bawah protes hari ini (kemarin). Kami memang tidak ada alasan untuk kekalahan di pertandingan ini,” ujar Robert Alberts setelah pertandingan.

Robert memaparkan alasannya protes, ia protes karena tidak bisa tidur semalaman saat di hotel.

“Siapa pun itu, itu bukan Aremania karena kami respek kepada mereka. Semalaman mengganggu pemain, menyalakan kembang api,” kata Robert Alberts.

Selain itu kata Robert, setelah latihan resmi mereka juga menyalakan petasan ke arah bus yang ditumpangi tim Maung Bandung.

“Kemudian saat pagi hari di hotel, mereka mengganggu kamu, tidak ada polisi saat itu, kami di lobi menunggu polisi sampai polisi datang,” ujar pelatih asal Belanda ini.

“Kami juga sudah mengirim surat ke PSSI mengenai apa yang terjadi, tapi kami tetap harus bermain sesuai dengan aturannya,” ucapnya.

“Ketika siang kami masuk ke baracuda, polisi bilang tidak bisa langsung ke stadion, polisi bilang pertandingan tidak dilanjutkan,” kata dia.

Robert menjelaskan, polisi memperlihatkan surat yang menyebut pertandingan digelar pukul 15.30.

“Tapi ketika menunggu tidak mungkin tiba di stadion dan menunggu lagi instruksi dari manajemen di Bandung, untuk keputusan apa yang diambil,” ujar dia

Satu jam kemudian, kata Robert, polisi datang lagi dan timnya telat ke stadion.

“Maka kami datang ke stadion dengan di bawah tekanan. Kami protes dan mempertanyakan kenapa even lain bisa ditunda sementara kami tidak,” kata Robert Alberts.

Robert mengaku, untuk pertandingan tidak ada masalah, para pemain menunjukkan permainan terbaiknya.

“Kami hanya tidak mempersiapkan dengan baik karena segala sesuatu yang terjadi sejak kemarin,” kata dia.

Menurut Robert,  Arema bermain bagus karena mencetak gol di lima menit pertama.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved