Unjani dan PT Pindad Jalin Kerja Sama Tentang Program Magang Mahasiswa Bersertifikat
Kedua belah pihak sepakat kerja sama dalam rangka melaksanakan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI -- Rektor Unjani Cimahi Mayjen TNI (Purn) Witjaksono MSc NSS, menandatangani nota kesepaham bersama (MoU) dengan Direktur Keuangan dan Administrasi PT Pindad (Persero), Wildan Arief SE Ak MBA, pada Jumat (19/7/2019) di Kampus Unjani Jl. Jenderal Sudirman Cimahi.
Kedua belah pihak sepakat kerja sama dalam rangka melaksanakan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Wildan Arief menjelaskan bahwa program magang mahasiswa bersetifikat ini merupakan bagian dari program Kementerian BUMN dalam memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk meningkatkan keterampilan, perilaku dan sikap kerja dilingkungan perusahaan serta memberikan keuntungan bagi para pihak.
Dalam pelaksanaan program, Wildan Arief lebih jauh menjelaskan bahwa pihak perusahaan akan menyediakan sarana pembimbing dan instruktur jika diperlukan, serta fasilitas lainnya.
• Tahun Ini, Perusahaan BUMN Buka Program Magang Bersertifikat bagi 9 Ribu Mahasiswa
Pelaksanaan program selama 6 bulan bagi 10 mahasiswa magang, lulus seleksi dan ada evaluasi berkala terhadap pencapaian soft compertency dan hard competency saat program berjalan.
Rektor Unjani dalam pidato sambutannya menyambut baik program mahasiswa magang bersertifikat yang dilaksanakan di PT PINDAD (Persero), tentunya ini sejalan dengan program pemerintah dalam hal ini Kementerian BUMN dalam menghadapi percepatan revolusi industri 4.0.
• Pasang CCTV, Civitas Akademika Unjani Akan Viralkan Warga yang Buang Sampah Sembarangan
Dan ini juga akan menjadi sinergis dengan program Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) yang telah mengeluarkan peraturan tentang implementasi tiga literasi baru yaitu implementasi yang harus dimiliki oleh semua lulusan perguruan tinggi yakni, literasi data, literasi interaksi manusia dan literasi teknologi. (*)