Pengakuan Pemilik Warung yang Harganya Fantastis: Harga Sudah Dipotong Tapi Tak Tahu Terima Kasih
Setelah viral karena dianggap kemahalan, pemilik warung lesehan Bu Anny akhirnya bersuara.
"Ya, saya mah pasrah.
Saya sudah 10 tahun jualan di sini.
Pada 2-3 tahun lalu sempat viral kayak gini juga, tapi saya tetap menjaga harga tersebut karena ada rupa ada harga," cetus Anny didampingi sang suami Sopikhin kepada Tribunjateng.com.
Dia membenarkan bahwa masakan dan dagangan yang dijualnya tidak murah, terlebih masakan seafood.
Sebab, Anny mengklaim bahan-bahan yang dibelinya tidak sembarangan alias berkualitas super.
"Ada rupa, ada harga,".
"Kami dapat kepiting dari pasar saja harganya bisa Rp 175 ribu hingga Rp 225 ribu per kilogram,"
"Kami pakai jenis kepiting telur dan udang windu yang terkenal besar-besar,"
"Semua fresh, barang-barang dari laut," ucap Anny.

Kemudian Anny juga biasa membeli jenis udang windu besar di pasaran seharga Rp 150 ribu per kilogram.
Dia memperoleh barang-barang itu di Pasar Cinde, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.
"Kalau dari pasarnya saja mahal, ya jelas kami juga akan jual mahal,".
"Ini aneh saja, saya sudah bertahun-tahun jual di sini. Tapi malah baru viral bahkan dihujat baru-baru ini," Anny menyayangkan.
Disinggung postingan viral yang diunggah pada Selasa (28/5/2019), dia sangat menyayangkan sikap pembeli.
Dia bercerita, pembeli tersebut membeli beraneka ragam seafood seperti udang, cumi, dan kepiting untuk porsi dua orang.