Pilpres 2019
Prabowo Tolak Hasil Hitung Pilpres, Bagaimana dengan Pileg? Begini Penjelasan Jubir BPN Riza Patria
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan sikapnya menolak hasil perhitungan suara Pilpres 2019. Lantas, bagaimana dengan hasil Pileg?
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Menurutnya, pihaknya jelas akan berada di jalur yang berada dalam koridor konstitusi.
"Pak Prabowo menyampaikan kita harus taat hukum, itu jadi sikap bijak beliau selama ini. Temen PDIP juga pernah tahu kita pernah bersama-sama, pernah jadi oposisi tetap semua dalam koridor hukum," ujarnya.
• Setelah Prabowo Tak Akui Penghitungan KPU, Gerindra Minta Pendukung Ikut Tak Akui Hasil Pilpres 2019
Lebih lanjut dia menjelaskan, bentuk dugaan kecurangan yang dia kritisi, mulai dari regulasi hingga persekusi, sudah dilaporkan pihaknya.
Namun, menurut Riza Patria, pihaknya harus berhadapan dengan instrumen yang mendukung penguasa.
"Penguasa punya instrumen, kejaksaan, kepolisian, ya memang sulit jadinya. Sebagai contoh saja, kalau bicara keadilan
ada orang ngomong penggal Pak jokowi, langsung ditangkap seperti teroris," ujarnya.
Sikap Prabowo
Dilansir dari Kompas.com, sebelumnya, di hadapan para pendukungnya, Prabowo Subianto menyatakan sikapnya terkait perhitungan suara atau situng Pilpres 2019.
Capres nomor urut 02 itu menyebut, akan menolak hasil perhitungan suara atau situng yang curang.
Hal itu disebabkan pihaknya tak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran dalam penyelenggaran Pilpres 2019.
Hal ini diutarakan Prabowo saat berpidato pada Selasa (14/5/2019).
"Yang jelas sikap saya adalah saya akan menolak hasil perhitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran," kata Prabowo Subianto pada tayangan siaran langsung Kompas TV.