Update Kasus Pembunuhan Budi Hartanto, Tersangka AS Sempat Pulang Sebelum Mutilasi, Ambil Koper
Dalam rekonstruksi pembunuhan terhadap Budi Hartanto (28), satu dari dua tersangka, AS (34), sempat pulang ke rumah orang tuanya untuk mengambil koper
TRIBUNJABAR.ID, KEDIRI- Dalam rekonstruksi pembunuhan terhadap Budi Hartanto (28), satu dari dua tersangka, AS (34), sempat pulang ke rumah orang tuanya untuk mengambil koper.
Selanjutnya, AS menggunakan koper itu untuk mayat Budi Hartanto untuk dibuang. AS mengambil koper ke rumahnya setelah tersangka lain, AP, memintanya mencari wadah untuk membungkus mayat Budi Hartanto.
Pemintaan itu muncul setelah tersangka AP dan AS menghabisi nyawa Budi Hartanto di sebuah warung di Jalan Surya Desa Sambi, Kediri.
Memenuhi permintaan AP itu, AS lalu meluncur pulang ke rumah orang tuanya di Kabupaten Blitar untuk mencari bungkus mayat.
Kebetulan jarak antara rumah dan warung meski berbeda wilayah kabupaten, hanya sekitar 5 kilometer.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan, koper tersebut adalah milik ibu tersangka AS yang disimpan di gudang rumah.
• Kronologi Lengkap Pembunuhan Budi Hartanto Mayat di Dalam Koper, Azis Tak Tahu Hubungan Budi-Aris
• Dua Pelaku Pembunuhan Budi Hartanto Mayat di Dalam Koper Blak-blakan, Cara Bunuh sampai Buang Mayat
"AS pulang ke rumahnya di Blitar Kabupaten ngambil koper," ujar Frans Barung Mangera ditemui di sela rekonstruksi pembunuhan itu di Kediri, Rabu (24/4/2019).
Sesampainya kembali ke warung, kedua tersangka kemudian memasukkan mayat korban ke dalam koper warna hitam tersebut.
Soal motif mutilasi kepala korban, ucap Frans Barung Mangera, adalah upaya menghilangkan jejak awam, yaitu menghindari terungkapnya identitas korban dari pengenalan wajahnya.
"Padahal pencarian jejak oleh kepolisian bisa beda. Bisa dengan pemeriksaan sidik jari,"katanya. Selain itu, ucapnya, mutilasi itu juga berkaitan dengan kapasitas koper. Jasad korban sebagian dimutilasi agar muat di koper.
Koper itu lantas mereka angkut dengan motor lalu dibuang ke pinggir sungai bawah jembatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.
• Bantah Ikut Mutilasi Budi Hartanto, Tersangka AS Sebut Perannya dalam Kasus Pembunuhan Guru Honorer
• KRONOLOGIS Penangkapan AS Pelaku Mutilasi Budi Hartanto, Disekat dari Cikarang Dicokok di Dalam Kota
Organ kepala dibuang terpisah, yakni di Sungai Desa Bleber, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri. Sebelumnya diberitakan, Polda Jawa Timur menggelar rekonstruksi pembunuhan disertai mutilasi terhadap Budi Hartanto (28) yang dilakukan tersangka AS (34) dan AP (23).
Rekonstruksi itu berlangsung di Jalan Surya, Desa Sambi, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (24/4/2019). Kedua tersangka yakni AS (34) dan AP (23) menjalani 38 adegan.
Posisi korban digantikan oleh seorang model. Pengungkapan kasus pembunuhan itu bermula dari penemuan mayat tanpa kepala di dalam koper di Karanggondang Kabupaten Blitar, 2 April lalu.
Dari pemeriksaan petugas terungkap bahwa jenazah itu adalah Budi Hartanto (28), warga Tamanan, Kota Kediri.