Viral di Media Sosial

Air Terjun di Puncak Gunung Galunggung Bikin Heboh, Bisa Berdampak ke Warga? Begini Jawaban Ahlinya

Badan Geologi menjelaskan soal penampakan air terjun yang turun atau mengalir deras di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Kolase Tribun Jabar (Istimewa)
Penampakan air terjun yang turun atau mengalir deras di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya. 

TRIBUNJABAR.ID - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG ) Badan Geologi menjelaskan soal penampakan air terjun yang turun atau mengalir deras di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya.

Menurut Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Galunggung PVMBG, Gradita Trihadi, aliran air di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya sebetulnya sudah lama terjadi.

Lebih lanjut dia menjelaskan, air terjun yang mengalir deras di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya itu terjadi diprediksi karena ada penggerusan di dinding kawah.

"Sebetulnya aliran air dari atas sana ( puncak Gunung Galunggung ) sudah berlangsung dari dulu, cuma saat ini debit air lebih besar dikarenakan musim hujan," ujar Gradita Trihadi melalui sambungan telepon.

Lebih lanjut dia menjelaskan mengenai dampak air terjun di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya tersebut ke permukiman.

Dikatakannya, sangat kecil kemungkinan air terjun di puncak Gunung Galunggung itu berdampak ke permukiman.

Kendati begitu, pihaknya tetap mengimbau kepada warga untuk tidak ke kawah karena potensi longsor cukup tinggi.

"Air yang mengalir itu tidak langsung masuk ke Sungai Cikunir dan Cibanjaran tapi masuk ke area kawah Galunggung," ujarnya.

Fahmi Muzaki (27), warga Kecamatan Sukaratu yang merupakan saksi mengatakan, kemunculan air terjun di puncak Gunung Galunggung, Tasikmalaya adalah saat mendung.

Banjir Cileuncang Rutin di Tasikmalaya, Komisi III DPRD Tasikmalaya Rekomendasikan Ini

Warga pun, kata dia, merasa kaget akibat adanya aliran air terjun di puncak Gunung Galunggung tersebut.

"Sudah tiga hari ini hujan terus mengguyur wilayah Sukaratu dan sekitarnya. Kami juga kaget dengan kemunculan itu. Makannya sekarang warga merasa khawatir dan mempertanyakan fenomena tersebut," kata Fahmi Muzaki melalui sambungan telepon, Jumat (29/3/2019).

"Warga khawatir jika terus menerus hujan, aliran air semakin besar dan mambuat air kawah ikut membesar juga debitnya dan air sungai Cibanjaran dan Cikunir juga ikut membesar, " kata Fahmi.

Viral di Media Sosial

Pertama kali heboh, penampakan air terjun yang turun atau mengalir deras dari puncak Gunung Galunggung itu diunggah oleh akun mariana.risoles di laman Facebook miliknya.

Kemudian, warganet ramai-ramai mengunggah ulang video penampakan air terjun yang mengalir deras dari puncak Gunung Galunggung itu.

Seperti misalnya warganet di Twitter @Junedd15, pada Kamis (28/3/2019), dia mengunggah video penampakan di Gunung Galunggung, Tasikmalaya itu.

"Mohon tetap berhati" bagi kerabat yg berada daerah gunung galunggung ... puncak gunung galunggung mengeluarkan air yg cukup deras," tulisnya.

Kemudian, warganet lainnya, di akun Instagram @JejakBackpacker, juga menggunggah video penampakan di Gunung Galunggung itu, Kamis (28/3/2019).

Sungai Cibanjaran Tasikmalaya Meluap, 7 Rumah Terendam

"Mohon waspada untuk semuanya, saat ini saya sedang berada di jalur menuju Cipanas," ujar suara perekam video.

"Menurut info masyarakat di sini ada air yang mendadak turun dari puncak Gunung Galunggung, ini yang saya, ini yang di garis putih ini merupakan air yang mendadak turun, ini luar biasa besarnya, mohon waspada untuk daerah Sukaratu," tuturnya.

Dilihat di video itu, tampak warga heboh keluar rumah.

Beberapa warga yang sudah berada di depan rumah itu terlihat melihat ke arah Gunung Galunggung.

Tak hanya itu, seorang pria berkaus putih juga nampak merekam penampakan di Gunung Galunggung tersebut.

Sedangkan, pada kawah Gunung Galunggung, terlihat air yang keluar turun ke permukaan.

"Gunung Galunggung Siaga Banjir menurut info warga yang berada d kaki gunung galunggung tasikmalaya jawa barat kemarin sore, terlihat dari badan galunggung mengeluarkan air sehingga meluap k bawah dengan sangat deras seperti air terjun."

"Kehawatiran warga setempat pun terjadi sekitar pukul 18.00 air dari atas gunung galunggung di tambah guyuran hujan sangat deras mengempas ke setiap sudut aliran sungai dari gunung galunggung sehingga meluap hingga daratan warga yg berada d kaki galunggung."

Festival Permainan Tradisional Alimpaido di Tasikmalaya, dari Jajangkungan hingga Perepet Jengkol

"Hingga pukul 20.00 WIB air menuju k kampung kikisik bahkan gunung balong yg jarak nya hanya sekitar 2-3 KM dari kampung saya. Video d ambil dari Group pibadi SMP N Sukaratu, Galunggung - Tasikmalaya angkatan k III," tulis akun @jejakbackpacker di caption unggahannya.

Kata Akun BPBD Tasikmalaya

Melalui akun Twitter @BPBD_KabTasik, dijelaskan bahwa pada pukul 22.00 WIB, Kamis, situasi di Gunung Galunggung normal.

"Situasi terkini 22.00 WIB, aktivitas Gunung Galunggung normal."

"Aliran air ke kawah Gunung Galunggung berangsur normal, cuaca berawan."

"Kondisi warga sekitaran daerah Gunung Galunggung terpantau kondusif, aman, terkendalim Sumber, pos PVMBG Gunung Galunggung," seperti itu bunyi tulisan dalam unggahan akun Twitter @BPBD_KabTasik.

Sebelumnya, akun Twitter itu juga mengunggah foto yang memperlihatkan visual air yang rutun dari tebing kawah Gunung Galunggung.

"KAMIS, 28032019 PANTAUAN CUACA Kec. Sukaratu, Desa Linggajati, Kp Batubulu terpantau mendung. & terlihat secara visual air turun dari tebing kawah galunggung. akibat intensitas hujan tinggi."

"Kondisi kawah saat ini, air yang kluar dari atas masuk ke kawah Galunggung. 15.18 WIB," tulis akun tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, TribunJabar.id sedang melakukan konfirmasi ke pihak yang berwenang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved