Kisah Ifan Seventeen Kini Senasib dengan Jet Li Saat Tsunami 2004, Mati-matian ke Darat Agar Selamat

Kisah Ifan Seventeen saat tsunami Selat Sunda di Pantai Tanjung Lesung, senasib dengan Jet Li yang menjadi korban tsunami Samudra Hindia pada 2004.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Kolase Tribun Jabar (Instagram/ifanseventeen/jetli)
Nasib serupa Ifan Seventeen dan Jet Li menjadi korban tsunami. Ifan Seventeen kena tsunami Selat Sunda pada 2018, Jet Li kena tsunami Samudera Hindia pada 2004. 

TRIBUNJABAR.ID - Kisah Ifan Seventeen saat tsunami Selat Sunda di Pantai Tanjung Lesung, senasib dengan Jet Li yang menjadi korban tsunami Samudra Hindia pada 2004.

Nasib serupa Ifan Seventeen dan Jet Li, yakni sama-sama berada di tepi pantai saat tsunami menerjang.

Hal itu menyebabkan Ifan Seventeen dan Jet Li terombang-ambing di tengah laut.

Bedanya, Ifan Seventeen terlempar ke tengah laut bersama peserta gathering keluarga karyawan PLN.

Saat ada tsunami,  Sabtu (22/12/2018), Ifan Seventeen tengah manggung bersama personel lainnya, Herman Sikumbang, Andi, dan Bani dalam acara gathering itu.

Bersama korban lainnya di tengah laut, kondisi Ifan Seventeen pun sangat kacau.

Bagian tubuh suami Dylan Sahara itu terinjak-injak, terjambak, bahkan tercakar orang lain.

Cara Ifan Seventeen Temukan Dylan Sahara yang Terseret Tsunami, Posisi Persis Dekat Andi Seventeen

Semua orang berusaha mati-matian untuk menyelamatkan diri.

"Di tengah laut, keinjak-injak kepala, kejambak, kecakar. Semua orang saling menenggelamkan satu sama lain," kata Ifan Seventeen, dikutip dari akun Youtube TV One News, esoknya setelah kejadian.

Vokalis band Seventeen, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen saat berada di panggung dan diterjang tsunami di Selat Sunda, Sabtu,  (22/12/2018) malam.
Vokalis band Seventeen, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen saat berada di panggung dan diterjang tsunami di Selat Sunda, Sabtu, (22/12/2018) malam. ()

Saat itu, Ifan Seventeen langsung meraih box dan menjauh dari kerumunan.

Namun, setelah beberapa menit, teriakan korban-korban lain yang saling menenggelamkan itu senyap.

Ifan Seventeen melihat mereka sudah kehilangan nyawa.

"Saya terapung-apung di laut hampir dua jam, itu juga udah hampir nyerah," kata Ifan Seventeen.

Ia berusaha mati-matian menuju daratan.

"Saya sendiri alhamdulillah masih selamat, paling cuma luka-luka," kata Ifan Seventeen.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved