Kisah Inspiratif
Kisah Pasutri Rintis Usaha Berawal dari Kecintaan Fesyen Kekinian, Tuangkan Nilai Budaya Sunda
Adalah bran tas Sampurasun, brand fesyen tas yang menuangkan unsur budaya sunda melalui desain grafis yang mereka buat.
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Kisdiantoro
Dua bulan lalu Sampurasun mendapatkan pernghargaan dari Dinas KUMKM Kota Bandung Kategori fashion produk unggulan Kota Bandung, 20 Oktober 2018 beberapa waktu lalu.
Bahkan setelah mendapatkan ajang tersebut, pihaknya pun merasa punya tempat di Bandung, dan seringkali mendapatkan undangan mengikuti even produk unggulan khas daerah.
Angga mengatakan dari sekian banyak kurang lebih 200 produk unggulan Kota Bandung, Sampurasun dapat terpilih masuk ke dalam daftar lima gelar produk unggulan khas daerah, yang disanjung oleh Dinas perindustrian dan Perdagangan Kota Bandung.
"Tentunya kami sangat terbantu dengan capaian ini, karena membawa motif-motif Bandung banget, kami punya foto produk, kami membawa fesyen Bandung yang kekinian," pikirnya.
Konsep Sampurasun memang tersinpirasi dari kerinduannya terhadap Kota bandung, yang mereka tuangkan dalam karya atau produk menggambarkan Bandung.
Berangkat dari melihat perkembangan Bandung mulai 2013 masa kepemimpinan Ridwan Kamil sebagai Walikota sampai sekarang kekinian.
Di antaranya mulai series Bandung Juara dengan tiga motif ikonik Ontelan, Pasopati, series Kuliner khas Bandung, Bandros, Surabi, Keripik Pedas, ada juga series cerita sunda diambil dari ketokohan Cepot, Sangkuriang dan Kabayan, sampai series perpisahannya Ridwan Kamil mengakhiri masa jabatannya, yang dituangkan dalam desain grafis karakter Ridwan Kamil, Athalia, dan beberapa karya atau tempat ikonik dari rekam jejaknya selama menjabat.
Adapun setelah berhasil menuangkan inspirasi dan meraih ketercapaiannya itu, Angga tidak akan berhenti sampai tahap itu.
Rencananya Angga masih akan mengeluarkan karya series dengan ruang lingkup mengangkat budaya selain dari Jawa Barat yaitu dari Sabang sampai Merauke.
Hanya saja untuk sementara ini dia menjelaskan lebih fokus untuk sales penjualan dan branding.
"Branding ini kami tengah berusaha akan berkerjasama dengan dinas-dinas terkait yang punya benang merahnya," ungkap Angga.
Sementara itu untuk jangka panjang, Angga mengungkapkan keinginannya untuk menanamkan pamor produk Sampurasun sebagai produk umum khas Bandung.
Dia mencotohkan semisal ketika orang akan pergi ke Bandung, maka hal yang juga diingatkan yaitu produk Sampurasun, sebagai buah tahan khas dari Bandung.
Terlebih dalam hal itu, Angga juga memiliki harapan besar terhadap perkembangan UMKM di Kota Bandung.
Dia berharap dapat bekerjasama dengan UMKM yang lain dan mewadahi produk-produk tersebut dan market place center, yang ingin dia sebut juga Sampurasun sebagai pusat oleh-oleh Kota Bandung secara terjangkau.