Hari Ini Sarapan Apa? Kebanyakan Karbo Tak Baik untuk Tubuh, Tambah Berat Badan sampai Baperan
Hari ini sarapan apa ya? Nasi? Sayuran? Bubur? Atau justru kamu kelompok orang yang sarapan pakai mie instan ditambah nasi?
TRIBUNJABAR.ID - Libur begini biasanya membuat kita ingin malas-malasan, termasuk malas sarapan.
Hari ini sarapan apa ya? Nasi? Sayuran? Bubur? Wah banyak pilihan. Atau justru kamu kelompok orang yang sarapan pakai mie instan ditambah nasi?
Namun yang menjadi favorit penduduk Indonesia tetap nasi, nih, bahkan ada yang mengatakan rasanya belum makan jika belum makan nasi.
Kabar Terbaru Putri Denada Memprihatinkan, Shakira Tangannya Menghitam, bahkan Gampang Capek https://t.co/5IU84YYVQD via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 24, 2018
Di Indonesia sendiri, makan mie
menggunakan nasi menjadi hal yang biasa dilakukan, padahal mi dan nasi itu sama-sama jenis karbohidrat, lo.
Hmm, lalu apa dampaknya, ya, jika kita terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat?
• Bersantai Sambil Menyantap Menu Khas Sop Buntut Bakar di Momo Cafe Berkonsep Casual Dining [VLOG]
Dilansir dari Bobo.id, berikut dampak terlalu banyak makan karbohidrat:
1. Berat Badan Berlebih
Bagi teman-teman yang memiliki berat badan berlebih dan mau menurunkan berat badan, tentu saja harus memperhatikan asupan makanan, nih.
Agar seimbang, teman-teman harus mengonsumsi lemak, karbohidrat, dan protein.
Karbohidrat merupakan penyumbang kalori yang besar, lo.
Jadi semakin banyak karbohidrat yang teman-teman konsumsi, semakin banyak pula kalori yang masuk ke dalam tubuh dan membuat berat badan meningkat.
Karbohidrat yang tidak diubah menjadi energi akahirnya akan menumpuk menjadi lemak, lo.
Sebab itu, selain menjaga asupan makanan, teman-teman juga harus banyak beraktivitas untuk mengubah karbohidrat menjadi energi.
2. Cepat Lapar