Ular Piton Ternyata Ada Beberapa Jenis, Apa Saja dan Bagaimana Ciri-cirinya?
Tersebar di Sumatera, Jawa, hingga Bali, piton ini makin sulit ditemui di hutan yang jadi habitat aslinya tetapi justru jadi spesies invasif di AS
3. Sanca Darah (Python brongersmai)
Jenis piton ini ditemukan di Sumatera. Tubuhnya pendek, maksimal 3 meter, dam cenderung gemuk.
Sanca Darah (Ultimate exotics)
Ciri utamanya adalah warna tubuh yang kemerahan, menyerupai darah.
Ular ini juga kerap disebut sebagai ular sawah darah atau ular tepek.
4. Sanca Darah Hitam (Python curtus)
Spesies ini juga ditemukan di Sumatera dan memiliki tubuh pendek seperti P brongersmai.
Phyton curtus(Wikipedia)
Bedanya, warnanya cenderung lebih gelap.
Sanca darah hitam juga jadi salah satu incaran pedagang kulit hewan sebab pola warnanya yang menarik untuk bahan dasar tas, sepatu, atau aksesori lainnya.
5. Puraca (Python breitensteini)
Phyton breitensteini(Wikipedia)
Jenis ini sebelumnya dianggap satu spesies dengan Phyton curtus namun akhirnya dipisahkan.
Ular ini endemik Borneo dan punya warna dominan coklat.