Gempa Donggala

Aktivitas Ekonomi di Palu Mulai Berjalan Kembali, Warga Sudah Buka Toko

Seperti yang terlihat di Pasar Masomba, pasar yang terletak di Kelurahan Lolu, Kecamatan Palu Selatan itu mulai buka sejak hari Kamis (4/10/2018).

Editor: Theofilus Richard
Tribunnews/Irwan Rismawan
Warga mengantre untuk membeli Elpiji 3kg di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/10). Pascagempa dan tsunami sejumlah kebutuhan masyarakat di Kota Palu sudah mulai diperjualbelikan dan perekonomian di kota itu mulai bergeliat. 

TRIBUNJABAR.ID, PALU - Perlahan-lahan kondisi di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah mulai pulih usai bencana gempa bumi disertai tsunami.

Aktivitas perekonomian sudah mulai terlihat baik di Palu maupun Donggala.

Seperti yang terlihat di Pasar Masomba, pasar yang terletak di Kelurahan Lolu, Kecamatan Palu Selatan itu mulai buka sejak hari Kamis (4/10/2018).

Sejak pagi, pasar itu mulai didatangi warga.

Meski belum seramai pada hari biasa sebelum gempa, di pasar itu warga sudah mulai melakukan transaksi jual-beli.

Memang belum banyak pedagang yang membuka lapak, tetapi berbagai kebutuhan dapur warga mulai tersedia. Beras, ayam, daging, ikan, sayuran, bumbu dapur, dan bahan kebutuhan lain mulai dapat dibeli di pasar itu.

Komandan Kompi Posko TNI AD Kabupaten Donggala, Kapten Armed Susetyo Setya Dika, telah meminta kepada masyarakat yang memiliki toko untuk membuka dagangannya.


Fenomena Likuifaksi Muncul Pasca Gempa Donggala dan Palu, Apa Itu?

Pasalnya, kata dia, sejauh ini masyarakat memiliki uang yang cukup namun tidak tahu kemana mereka akan membeli barang.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, dia juga menerapkan penjagaan dengan persenjataan lengkap di setiap toko.

"Kami turunkan dua personel setiap toko lengkap dengan persenjataan agar mengurangi hal yang tidak diinginkan," katanya.

Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan personel yang diturunkan akan bertambah tergantung pada banyaknya warga yang melakukan transaksi di lokasi itu.

Seharian kemarin, toko-toko juga dibuka pada pukul 09.00 WITA hingga 17.00 WITA serta akan terus berlanjut hingga ekonomi benar-benar pulih.

"Kami beranggapan kalau ekonomi harus segera pulih, sehingga pemilik toko kami imbau untuk membuka tokonya dan urusan keamanan, kami yang akan mengawal," katanya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta SPBU di Palu menjual bensin secara eceran. JK mengatakan BBM dijual menggunakan ukuran liter dengan drum minyak.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved