Isu Ratna Sarumpaet Dianiaya
Fakta Isu Penganiayaan Ratna Sarumpaet, Kejanggalan Luka & Tak Terdaftar di Rumah Sakit Bandung
Berikut fakta-fakta terkait penganiayaan Ratna Sarumpaet yang dari berbagai sumber.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Kisdiantoro
"Memang, makanya dokter itu bilang aneh, bukan bilang rekayasa. Sy tetap pd pendirian: jika @RatnaSpaet benar dianiaya sekeji itu, ya, kita kutuk pelakunya dan polisi hrs menangkapnya. Tp kalau itu rekayasa mainan politik ya kita kutuk perekayasanya dan polisi hrs memeriksanya."
4. Tak terima laporan
Terkait pemukulan yang menimpa Ratna Sarumpaet, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan belum ada laporan yang diterima oleh pihaknya.
"Belum ada laporan, itu sumbernya dari mana dan siapa, pastikan dulu," ujar Trunoyudo melalui sambungan telepon, Selasa (2/10/2018).
5. Pernyataan pihak bandara
Melnsir dari Kompas.com, Executive General Manager Angkasa Pura II Andika Nuryaman mengatakan kejadian penganiayaan itu tidak pernah terjadi di sekitar bandara.
"Enggak benar ah, itu enggak pernah kejadian di bandara," katanya.
Pihaknya sudah menanyai sejumlah pegawai dan orang yang ada di bandara.
"Teman FC (staf), teman sekuriti, OIC (officer in charge), Personal, enggak ada (kejadian itu). Kan itu disebutin tanggal 21 tuh, enggak ada kejadiannya," ujarnya.
6. Tak ada di daftar pasien
Melansir dari Tribunnews, Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Setyo Wasisto menyebutkan pihaknya mencari rumah sakit tempat Ratna Sarumpaet mendapat perawatan.
"Kita melakukan pengecekan di sana (rumah sakit di Bandung) enggak tahunya yang bersangkutan sudah ada di rumah dan katanya bertemu dengan Pak Prabowo, katanya ya," ucap dia.
Polisi juga memeriksa 23 rumah sakit di Bandung dan tidak menemukan pasien atas nama Ratna Sarumpaet.
Rumah sakit tersebut di antaranya RS Hasan Sadikin, RS Muhammadiyah, RSUD Ujung Berung, RS Hermina Arcamanik dan RS Hermina Pasteur.
Selain itu, nama Ratna Sarumpaet juga tidak ada di daftar nama pasien di rumah sakit di Cimahi.
Jajaran Polres Cimahi melalui anggota Satuan Itelijen dan Keamanan (Satintelkam) telah menelusuri delapan rumah sakit yang ada di wilayah hukum Polres Cimahi.
"Kami hanya melakukan pengecekan saja, tadi baru ke delapan rumah sakit di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat," ujar Kasat Intelkam Polres Cimahi, AKP Agus Nur Arsyad saat dikonfirmasi.