Gempa Donggala
Hanya 2 Jam, Ikatan Jurnalis Cimahi-KBB Kumpulkan Rp 10 Juta untuk Korban Gempa Palu dan Donggala
Ikatan jurnalis dari berbagai media baik cetak, online, hingga televisi menggelar aksi solidaritas untuk korban gempa tsunami Palu dan Donggala
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Ikatan jurnalis dari berbagai media baik cetak, online, hingga televisi menggelar aksi solidaritas untuk para korban bencana gempa yang dibarengi tsunami Palu dan Donggala, Selasa (2/10/2018) di depan Alun-alun Cimahi.
Puluhan lilin menyala dan tayangan saat detik-detik kejadian gempa dan tsunami pun ditampilkan pada aksi solidaritas malam ini. Turut hadir, Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna, Wakil Wali Kota, Ngatiyana beserta jajaran di Pemkot Cimahi, serta ada pula perwakilan dari perwakilan pemerintah daerah Bandung Barat yang diwakili oleh Kabag dan Kasubag Humas Bandung Barat, Hari Mustika juga Taufik Kurnaefi.
"Kami (pemda Bandung Barat) sangat mengapresiasi sekali meski acaranya terbilang sangat dadakan. Namun, kami ikut merasakan apa yang saudara-saudara kami rasakan di sana," kata Kasubag Humas KBB, Taufik Kurnaefi.
• Polda Jabar Tidak Akan Panggil Uu Ruzhanul Ulum Terkait Dugaan Korupsi Hibah, Ini Alasannya
• Kabar Ratna Sarumpaet Dianiaya di Bandung, Polisi Sudah Cek 23 RS di Bandung dan Tak Ada Nama Dia
Seperti yang diketahui, korban meninggal gempa dan tsunami Palu mencapai 925 jiwa dan 799 jiwa mengalami luka-luka.
Wali Kota Cimahi, Ajay mengaku selaku aparat pemerintah ikut berduka cita dan berharap Palu dan sekitarnya dapat bangkit seperti sediakala.
Ketua IJTI Cimahi-KBB, Edwan merasa para awak media pun memiliki rasa empati atas apa yang terjadi. Gerakan para jurnalis ini, kata Edwan dalam dua jam bisa mendapatkan Rp 10 juta. Uang yang didapatkan malam ini, nantinya langsung diberikan pada korban gempa-tsunami.
"Terima kasih atas semua partisipasi semua pihak yang telah membantu lancarnya kegiatan ini," ujarnya. (*)