Pemkot Cirebon Dapat Peringatan Ini dari Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan

Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat, mengingatkan Pemkot Cirebon segera mereposisi Kota Udang dari sekarang.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Theofilus Richard
Tribun Jabar/ Ahmad Imam Baehaqi
Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan, PRA Arief Natadiningrat (ketiga kanan), bersama jajaran Forkompimda Kota Cirebon saat arak-arakan HUT ke-649 Kota Cirebon di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Rabu (11/8/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat, mengingatkan Pemkot Cirebon segera mereposisi Kota Udang dari sekarang.

Jika tidak, maka dikhawatirkan Cirebon hanya akan menjadi kota tua yang sepi dan ditinggalkan.

Pasalnya, pesatnya pembangunan infrastruktur termasuk Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, harus diperhitungkan.

"Tidak menutup kemungkinan kota perdagangan dan jasa beralih ke Majalengka karena akses masuknya dari BIJB Kertajati," ujar Arief Natadiningrat saat ditemui usai Sidang Paripurna Istimewa HUT ke-649 Kota Cirebon di Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Jl Siliwangi, Kota Cirebon, Selasa (11/9/2018).

Desainer Ini Hadirkan Gaya Musim Panas yang Dipadukan Bahan Kain Tradisional

Susah Tidur Bisa Terjadi Karena Masalah Psikologi, Berikut Cara Mengatasinya

Ia mengatakan, keberadaan BIJB Kertajati bisa menjadi suatu keniscayaan, bahkan bumerang bagi Kota Cirebon, karena diprediksi menjadi pusat perekonomian.

"Apalagi pencanangan era reformasi industri 4.0 oleh Pemerintah Pusat, jadi Kota Cirebon ini jangan tenang-tenang saja," kata Arief Natadiningrat.

Arief mengakui sejak dulu Cirebon dikenal sebagai kota perdagangan dan jasa karena keberadaan Pelabuhan Cirebon yang menjadi akses utama masuknya para pedagang.

Karenanya, Arief mempertanyakan relevansi Kota Cirebon disebut sebagai kota perdagangan dan jasa.

Ia mengakui, semuanya harus dikaji oleh pihak yang berkepentingan, dari mulai DPRD, Pemkot, masyarakat, dan pakar-pakar.

"Kota Cirebon itu sekarang mau apa dan bagaimana, butuh kerja keras semua pihak untuk membangun bersama," ujar Arief Natadiningrat.

Di Tengah Krisis Usaha Kain, Buruh Kain: Selamatkanlah Usaha Ini Bagaimana pun Caranya

Raih Emas Asian Games 2018, Son Heung-Min Jadi Pemain Asia Termahal Sepanjang Sejarah

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved