Kematiannya Mencurigakan, Makam ART di Purwakarta Dibongkar, Ini Kejanggalan yang Terungkap
Siti diketahui telah bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di rumah Jaya selama 11 tahun.
Penulis: Haryanto | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto
TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Ada beberapa kejanggalan pada proses penguburan jenazah Siti Munasiroh (27) oleh pihak majikannya, Jaya Berlina (42).
Siti diketahui telah bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di rumah Jaya selama 11 tahun.
Makam ART asal Kebumen Jawa Tengah itu dibongkar di TPU Cigelam, Babakan Cikao Purwakarta pada Rabu (25/7/2018).
Jajaran Satreskrim Polres Purwakarta membongkar makam yang telah seminggu itu, lantaran mendapat laporan adanya kejanggalan pada proses penguburan Siti.
Tubuh korban pun kini tengah dilakukan autopsi untuk membuktikan adanya tindak kekerasan yang dilakukan oleh Jaya kepada ARTnya.
1. Siti di makamkan masih menggunakan pakaian
Namun, pada saat pembongkaran makam itu, didapati bahwa jenazah Siti masih menggunakan pakaian lengkap, namun dibalut kain kafan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kanit IV Satreskrim Polres Purwakarta, Iptu Budi Suheri saat ditemui di Mapolres Purwakarta, Ciseureuh, Purwakarta, Selasa (31/7/2018).
"Itu ada hal yang tidak jelas. Majikannya tidak berterus terang, jadi ketika meninggal karena korban orang jauh, jadi menyampaikan kepada masyarakat sekitar saat dilakukan penguburan bahwa korban agamanya nasrani," kata Budi.
Akan tetapi diketahui bahwa sebenarnya, Siti beragama Islam. Hal itu pun dikuatkan oleh pihak keluarga yang datang ke Purwakarta pada saat pembongkaran makam.
• KPK Tidak Banding atas Putusan Hukuman Tiga Tahun Penjara untuk Bupati Lampung Tengah
• Begini Kronologi Pasutri Asal Desa Mertasinga Cirebon, yang Ditemukan Tewas Penuh Luka di Rumahnya
• Mahfud MD Bongkar Rahasia: Orang yang Sok-sokan Ingin Ganti Pancasila Karena Tak Kebagian Kekuasaan
2. Penguburan jenazah Siti dilakukan tergesa-gesa
Siti diduga meninggal dunia pada Rabu (18/7/2018), setelah menurut pengakuan Jaya sebagai majikan, Siti tetap terjatuh dan sempat dibawa ke Rumah Sakit Siloam Purwakarta.
Usai dinyatakan meninggal dunia, Siti dimakamkan di TPU Cigelam.
Pemakaman pun dilakukan oleh pihak majikan pada waktu malam.
Warga sekitar yang merasa curiga karena proses penguburannya terkesan tergesa-gesa melaporkan ke pihak berwajib.