Eksperimen Membuktikan, Sistem Kerja 4 Hari Tingkatkan Produktivitas Karyawan

Berdasarkan hasil riset tahun 2017, hanya 54 persen karyawan yang mampu mempertahankan keseimbangan kehidupan kerja yang sehat.

Editor: Ravianto
tribun sumsel
Ilustrasi karyawan 

Namun, setelah dua bulan sistem kerja empat hari dipraktikkan, statistik tersebut meroket menjadi 78 persen.

Kabar baiknya lagi, tingkat stres karyawan turun tujuh persen, dan keterlibatan di tempat kerja naik 20 persen.

Psikolog, Dr Danielle Forshee mengatakan, otak manusia tak bisa bekerja maksimal setelah dituntut kerja selama 40 jam dalam seminggu, -atau setara dengan lima hari kerja.

"Kita bisa melakukan hal terbaik ketika telah beristirahat dengan cukup dan telah mengurus hal-hal pribadi dalam hidup," papar Forshee.

Ia juga menambahkan, otak manusia bisa bekerja maksimal ketika siap secara fisik, mental dan emosional, serta memiliki cukup waktu untuk mengurus semua hal tersebut.

Menurut dia, otak manusia tidak dibentuk untuk bekerja dalam waktu yang telah ditetapkan oleh mayoritas perusahaan selama ini.

Bekerja selama 40 jam dalam seminggu, menurut pakar, tidak realistis untuk fungsi otak.

Dalam sehari, manusia hanya bekerja selama delapan jam.

Daftar Terbaru Universitas Swasta Terbaik di Indonesia Tahun 2018 dan Jadwal Tes Masuknya

Dengan sistem lima hari kerja dalam seminggu, jumlah jam kerja yang terkumpul telah mencapai 40 jam.

Maka, bukan hal yang aneh jika karyawan kerap merasa malas bekerja saat hari Senin, atau ketika hari Jumat tiba.

"Penurunan kinerja menjelang akhir pekan adalah hal yang tak dapat dielakkan," kata Forshee.

Namun bagaimana pun, sulit untuk memaksa manajemen menerapkan sistem empat hari kerja dalam seminggu, bukan?

Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Forshee menyarankan kita untuk memisahkan ruang kerja dan ruang pribadi.

Misalnya, membuat ruangan terpisah di rumah, di mana kita bisa menyelesaikan pekerjaan dan bersantai atau menghabiskan waktu bersama keluarga.

"Pemisahan ruang yang jelas di rumah akan lebih kondusif untuk beristirahat," kata dia.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved