Inovasi
VIDEO: Eko Mursito Budi, Dosen ITB Ciptakan Inovasi Bernama Klungbot, Angklung Robot
EKO Mursito Budi, salah seorang dosen Teknik Fisika di Institut Teknologi Bandung (ITB) menciptakan inovasi bernama Klungbot...
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
EKO Mursito Budi, salah seorang dosen Teknik Fisika di Institut Teknologi Bandung (ITB) menciptakan inovasi bernama Klungbot atau angklung yang dimainkan oleh robot.
Klungbot ditampilkan pada pameran karya penelitian, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat di Aula Timur ITB, Jalan Ganesa, Kota Bandung Rabu-Kamis (4-5/7/2018).
Sejumlah Klungbot tampak disimpan rapi, berderet.
Di depannya, terdapat sebuah keyboard berukuran kecil.
Beberapa kabel tampak menyambungkan angklung ke sebuah komputer jinjing atau laptop.
Klungbot menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung saat secara otomatis bisa bergerak, berbunyi, dan memainkan lagu.
Lagu Sunda berjudul "Manuk Dadali" terdengar dimainkan secara otomatis oleh Klungbot setelah seorang mahasiswa mengoperasikan komputer yang tersambung itu.
"Jadi ini sebuah angklung yang dipadukan teknologi. Angklung kan untuk memainkannya cukup susah.Perlu banyak orang, itu pun misalnya satu orang cuma bisa memainkan 1-3 angklung. Nah itu susah sekali," ujar mahasiswa anggota tim Klungbot Rikad Fauzi di lokasi pameran kepada Tribun Jabar.
"Kalau sekarang enggak perlu orang pun kita bisa memainkan lagu melalui angkung lewat Klungbot ini," sambungnya.
Rikad menjelaskan, Klungbot terdiri dari beberapa komponen yang bisa membuatnya beroperasi secara otomatis.
Terdapat microcontroler dan perangkat lunak atau software pada Klungbot itu.
"Microcontroler itu sebuah chip komputer. Kalau software-nya ada namanya Klung Maestro, itu bisa ngaransemen dulu berdasarkan not angka juga bisa ekstrak lagu berformat midi untuk dijalankan micro controler di klungbot," kata Rikad.
"Kalau yang didepan itu keyboard midi. Disambungin ke komputer. Kalau tuts-nya dipijit, nanti angklungnya juga bisa bunyi," sambungnya.
Dikatakan Rikad, angklung yang dipasangkan pada Klungbot adalah angklung diatonis.