Amankah Bedak Tabur untuk Bayi? Ini Penjelasan Dokter Reisa Broto Asmoro

roma bedak tabur yang harum dan bermacam-macam membuat banyak orang tua yang senang menggunakannya untuk tubuh bayi.

Editor: Yudha Maulana
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

TRIBUNJABAR.ID - Aroma bedak tabur yang harum dan bermacam-macam membuat banyak orang tua yang senang menggunakannya untuk tubuh bayi.

Terlebih harga bedak tabur yang lebih murah dibandingkan dengan bedak liquid.

Meski begitu, penggunaan bedak tabur seringkali masih menjadi perdebatan.

Baik perdebatan dikalangan orangtua maupun para pakar kesehatan.

Baca: Hendak Malam Takbiran Keliling di Kota Tasik? Perhatikan Hal Ini

Nah, dokter cantik Reisa Broto Asmoro memiliki pandangannya sendiri mengenai hal ini.

Melansir dari The American Academy of Pediatrics, dokter cantik ini menjelaskan bahaya tidaknya penggunaan bedak tabur pada bayi

"Bedak bayi dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan kerusakan paru-paru serius bagi bayi jika mereka menghirup partikel bedak tersebut.

Hal ini dikarenakan, bedak tabur memiliki partikel yang sangat kecil dan lembut, sehingga mudah terhirup.

Bahkan sejumlah kecil bubuk bedak dapat mengiritasi paru-paru kecil bayi, terutama jika bayi berisiko tinggi untuk penyakit pernapasan. Seperti bayi lahir prematur dan bayi dgn penyakit jantung bawaan, juga dapat mengiritasi paru-paru bayi," tulisnya dalam salah satu ungguhannya di Instagram, Rabu (13/6).

Agar tidak berbahaya untuk bayi, salah satu pembawa acara DR Oz Indonesia ini pun memberikan beberapa tips penggunaan bedak tabur yang aman.

"Jika bayi Anda tidak berisiko tinggi dan Anda memutuskan untuk menggunakan bedak, sebaiknya bubuhkan bedak di tangan Anda, lalu tepuk bedak dengan kedua tangan. Namun menjauh dari bayi Anda.

Hindari menaburkan langsung ke badan bayi karena mudah terhirup dan berbahaya bagi pernapasannya," jelasnya.

Selain cara penggunaan bedak tabur, Dokter Reisa juga merekomendasikan untuk menggunakan bedah liquid agar lebih aman untuk bayi.

"Solusi lain adalah menggunakan liquid talc, dimana bedak jenis ini sangat praktis dan tidak membuat berantakan.

Bentuknya menyerupai lotion yang baru akan menjadi bedak kering yang halus begitu sudah menempel di kulit bayi. Jadi tidak ada partikel bertebaran yang akan terhirup oleh bayi," ujarnya.

"Hanya pastikan penggunaannya tidak di area-area sensitif dan yang tidak perlu menggunakan bedak seperti area wajah, area kelamin, lipat paha dan telinga," tegas Dokter Reisa.

Sumber: Nakita
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved