Kasihan! Sudah Diusir dari Kontrakan, Keluarga Ini Dikira Teroris oleh Sopir Angkot

Ketika menumpang angkot bersama suami, sopir angkot justru curiga kalau keluarga ini adalah keluarga teroris.

wartakotalive.com/istimewa
Zamirah (38) bersama enam orang anaknya bersama Petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Timur di Panti Sosial Perlindungan Bakti Kasih Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (23/5/2018). 

Akan tetapi Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan malah mengantar mereka ke Suku Dinas Sosial Jakarta Timur lantaran ibu Zamirah memilik KTP yang beralamatkan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur.

Untuk mendapatkan perawatan sementara, petugas pun menyelamatkan ibu Zamirah bersama enam orang anaknya ke Panti Sosial Perlindungan Bakti Kasih Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Di panti, mereka akan dipenuhi kebutuhannya, seperti makan, pakaian, dan tempat tinggal.

"Menurut keterangan ibu Zamira, suaminya bernama Hanri Jeki. Lulus di Gontor tahun 1996 dan berkuliah di salah satu universitas di Arab Saudi. Gelarnya doktor. Istri bilang suaminya pernah jadi ajudan Zainal Ma'arif. Sebelumnya kami kesulitan mencari tahu informasi identitas dan pekerjaan suaminya. Mereka mencoba menutup-nutupi," kata Nimun.

 Baca: Kisah Anak SMP Dihamili Bocah SD, Orang Tua Abai hingga Terancam Putus Sekolah

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved