Operasi Tangkap Tangan KPK
Ini Rekam Jejak Amin Santono, Anggota DPR dari Dapil Jabar yang Disebut Ditangkap KPK
Ia memilih menyerahkan nominasi tersebut kepada orang lain dan lebih memilih tetap di DPR.
Amin memulai secara aktif dalam keanggotaan di Partai Demokrat dengan menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat (2006).
Mario Gomez: Kami Bisa Mengimbangi Lawan, tapi Tak Bisa Melawan Wasit https://t.co/lzvnbzTGQP via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 5, 2018
Pada 2013, Partai Demokrat menominasikan Amin Santono sebagai salah satu bakal calon bupati Kuningan yang diusung Demokrat.
Ia memilih menyerahkan nominasi tersebut kepada orang lain dan lebih memilih tetap di DPR.
Amin Santono menjadi pelaku voting yang setuju kenaikan harga BBM (Maret 2012) dan kembali mengikuti instruksi Fraksi Demokrat untuk setuju kenaikan harga BBM dalam voting APBNP 2013 (Juni 2013).
Dia sempat diisukan dalam dugaan skandal asmara dengan sesama anggota DPR dari Fraksi Demokrat, tapi tidak terbukti.
Baca: Saksikan 280 Eksekusi Mati, Wanita Ini Sering Tiba-tiba Menangis, Dihantui Rasa Bersalah
Amin Santono cukup sering mengikuti rapat-rapat Komisi XI membahas RAPBN/RAPBNP sebelum hasilnya dibawa ke Badan Anggaran untuk dirapatkan lagi.
Namun, ia tidak banyak melakukan interupsi atau penyampaian pendapat.
Amin Santono intens hadir dalam rapat pembahasan RKAKL (Rancangan Kerja Anggaran Kementerian dan Lembaga) mitra Komisi XI (seperti kementerian keuangan).
Dalam 5 tahun berada di DPR, Amin Santono tidak mengalami konflik internal dengan jajaran pimpinan fraksi Demokrat karena Amin selalu mematuhi instruksi fraksi/partai. (Dewi Agustina)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Siapa Amin Santono, Anggota DPR RI yang Ditangkap KPK Tadi Malam?"