Fahri Hamzah Tantang Jokowi Debat, Rustam Ibrahim: Jokowi Debatnya Sama Capres, Jangan Mengada-ada
Seperti merasa gerah, Fahri Hamzah menantang Jokowi untuk berdebat tentang pemenuhan janji.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Baca: Kartu Prabayar Sudah Diregistrasi Namun Salah? Tenang, Begini Cara Mudahnya untuk Unreg
Baca: Penjelasan Mengejutkan Mengenai Amalan dan Doa Pada Malam Nifsu Syaban dari Ustad Abdul Somad
Ia juga mengatakan pemerintah terlalu mendapat toleran terhadap masalah yang tak diselesaikan.
Jika disingguh mengenai hal tersebut, menurut Fahri Hamzah, pemerintah akan memberi jawaban 'pemerintah sedang giat bekerja' atau 'dari dulu juga gitu'.
Fahri Hamzah juga menilai pemerintah menghabiskan biaya tanpa hasil.
Rasanya kita terlalu toleran terhadap masalah yg tidak diselesaikan tapi terus ramai sebagai persoalan. Kalau ditanya jawabannya sederhana, “pemerintah sedang giat bekerja” padahal bekerja menghabiskan biaya tanpa hasil. Atau dijawab “dari dulu juga gitu!”. Dll..
— #MerdekaBro! (@Fahrihamzah) April 29, 2018
Ia juga meminta Jokowi agar tak sembunyi di balik citra.
"Sekarang, mari kita berterus terang saja. Ungkapkan kebenaran apa adanya. Mari berdebat mengurai persoalan bangsa. Demi rakyat pemilik kedaulatan. Jangan bersembunyi dibalik citra. Ayo bermain di gelanggang terbuka. Ini aku di mana kamu!," tulisnya.
Sekarang, mari kita berterus terang saja. Ungkapkan kebenaran apa adanya. Mari berdebat mengurai persoalan bangsa. Demi rakyat pemilik kedaulatan. Jangan bersembunyi dibalik citra. Ayo bermain di gelanggang terbuka. Ini aku di mana kamu!
— #MerdekaBro! (@Fahrihamzah) April 29, 2018
Ternyata cuitan Fahri Hamzah yang cukup banyak ini ditanggapi oleh Direktur LP3ES sekaligus Board of Komunikasi Indonesa Demokrasi (KID), Rustam Ibrahim.
Ia mengatakan tidak pernah dalam sejarah seorang pemimpin berdebat dengan warganya.
Hal tersebut tak terjadi pada kepemimpinan Soekarno, Soeharto, Habibie, Gus Dur, Megawati, dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sukarno itu raksasa pikiran....Suharto itu manajer...Habibie itu teknolog dunia dan GusDur itu intelektual berkelas....janganlah dibandingkan...saya hanya ingin dia ngobrol terbuka Tanpa teks....sementara intelektual bisa bertanya...sedikit di atas #Kelompencapir lah... https://t.co/CC0GSamFgH
— #MerdekaBro! (@Fahrihamzah) April 29, 2018
Menurutnya, Jokowi akan berdebat dengan Capres yang menjadi kompetitornya.
Ia meminta Fahri Hamzah untuk tidak mengada-ada.