Hari Kartini
Fakta Menarik RA Kartini yang Jarang Diketahui, Anak Selir sampai Bikin Buku Resep Makanan
RA Kartini lahir dari seorang Bupati Jepara, RM Adipati Ario Sosroningrat dan seorang selir bernama Ngasirah.
11. Ide-ide Cemerlang Dalam Surat-surat Kartini
Di usianya ke 20 tahun, Kartini sudah berani menulis surat kepada pemerintahan Hindia Belanda.
Surat pertamanya pada saat itu berisi pengajuan beasiswa untuk bisa bersekolah di Belanda.
Surat pengajuan tersebut akhirnya disetujui, setelah itu Kartini juga mengajukan surat agar mendapatkan beasiswa bersekolah di Batavia, tetapi karena dia telah menikah, beasiswa tersebut diberikannya kepada pemuda bernama Salim dari Riau.
Baca: Bawa Senjata Tajam, Sejumlah Murid SD di Purwakarta Diduga Hendak Tawuran, Untung Keburu Digagalkan
Selain surat pengajuan beasiswa, Kartini juga menulis surat protes kepada pemerintahan Hindia Belanda.
Pada saat itu, dimana belum ada Sumpah Pemuda, Kartini mengusulkan agar Bahasa Melayu dan Bahasa Belanda menjadi bahasa media cetak dan dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan.
12. Pada 2 Mei 1964, Presiden Soekarno mengeluarkan Kepres RI No. 198 Tahun 1964 yang menetapkan bahwa Raden Ajeng Kartini adalah Pahlawan Kemerdekaan Nasional.
Nggak cuman itu, hari lahirnya dijadikan hari nasional yang dikenal sebagai Hari Kartini.(*)
Rumah Tangganya Gagal Lagi, Kalina Octaranny Malah Diminta Tobat dan Istigfar https://t.co/olzjO8ISME via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) April 20, 2018