Dituding Jadi Bekingan Orang Cikeas, Rocky Gerung Justru Buka-Bukaan Soal Tingkahnya kepada SBY

Seorang netizen lain pun kembali melontarkan pertanyaan tak terduga.....

Penulis: Widia Lestari | Editor: Widia Lestari
Kolase Tribun Jabar
Rocky Gerung dan SBY 

TRIBUNJABAR.ID - Rocky Gerung masih menjadi sorotan netizen.

Rocky Gerung pun masih aktif menanggapi cuitan netizen yang melontarkan tanya dan komentar nyinyir di Twitter.

Kali ini, ada lagi pertanyaan seorang netizen yang tak terduga.

Akun @Rakyat_Kerikil milik Diki Damar memberondong sejumlah pertanyaan berbau politis.

"Prof @rockygerung siapakah anda?
Seketika booming dan memukau dalam berbagai analisis?
Prof, pernah masuk anggota partai? atau ada partai yg pernah melamar?," kicau Diki Damar.

Dari empat pertanyaan ini, Rocky Gerung cukup membalas cuitan tersebut dalam jawaban yang sangat singkat.

"Saya tak pernah masuk partai. Yg melamar banyak," jelas Rocky Gerung.

Rupanya tak cukup sampai di sini.

Seorang netizen lain pun kembali melontarkan pertanyaan tak terduga.

Akun @MonyongPutih berkicau menyebut nama mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Ia menyatakan sikap Rocky Gerung terhadap pemerintah saat ini dan pada masa SBY dianggap berbeda.

Netizen tersebut menyebut Rocky Gerung disangka bayaran orang Cikeas.

Baca: Identitas Rocky Gerung Semakin Terbongkar, Ternyata Bukan Dosen UI, Akui Titel Profesor Gadungan

Baca: Balasan Denny Siregar untuk Pernyataan Rocky Gerung yang Sebut Kitab Suci adalah Fiksi

Baca: Ini Jejak Rocky Gerung, Dosen UI yang Sebut Kitab Suci Fiksi, Panggilan Profesornya Dipertanyakan

Hal ini disebabkan Rocky Gerung dianggap tak pernah mengkritisi pemerintahan SBY.

"Prof, Banyak yg bertanya kenapa anda tdk pernah kritis seperti sekarang ini kepada pemerintahan nya pak SBY? Karenanya mereka menduga anda itu org bayarannya cikeas. Apa tanggapan anda?" kicau Monyong Putih.

Kicauan ini pun langsung ditanggapi Rocky Gerung.

Namun, siapa sangka Rocky Gerung justru memberikan jawaban yang mengejutkan.

Jawabannya sangat bertolak belakang dari dugaan yang diumbar kicauan Monyong Putih itu.

Rocky Gerung justru mengaku lebih satire saat masa pemerintahan SBY dibanding Presiden Jokowi.

"Bahkan satire saya jaman SBY lebih dari sekarang," tulisnya.

Identitas Rocky Gerung yang Sebenarnya

Pengamat politik yang sebut kitab suci itu fiksi di program acara Indonesia Lawyers Club ini, membuat netizen penasaran.

Mereka semakin mempertanyakan status dan gelar pendidikannya.

Pasalnya, dari berbagai portal yang membahas biodata atau biografinya, Rocky Gerung disebut dosen di Universitas Indonesia (UI).

Dari portal staff.ui.ac.id, bahkan kala itu masih terpampang namanya sebagai staff pengajar di perguruan tinggi negeri tersebut.

Namun, netizen tampak menemukan hal yang janggal.

Pasalnya, jenjang pendidikan Rocky Gerung yang tercantum hanya hingga S1.

Padahal, Rocky Gerung akrab dipanggil profesor oleh lawan bicara dan sejumlah netizen yang berinteraksi dengannya di dunia maya.

Gelar dan statusnya yang disebut dosen UI pun dipertanyakan netizen dan menuai kehebohan.

Ditambah, beredar pula isu soal pemecatan Rocky Gerung oleh pihak UI, akibat dipolisikan atas ucapan kontroversialnya soal fiksi.

Namun kabar pemecatan itu langsung dibantah pihak UI.

Dilansir dari Tribun Medan, Humas UI Rifely Dewi Astuti menyatakan, sudah lama tak aktif lagi di UI.

Selain itu, ia bahkan mengklarifikasi Rocky belum mendapatkan gelar profesor.

"Jadi, saat ini beliau belum memperoleh gelar profesor dari UI,” ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved