Agar Lebih Hemat Listrik, SMAN 3 Cirebon Gunakan Laptop untuk UNBK
Dalam pelaksanaan Berbasis Komputer (UNBK), SMAN 3 Cirebon tidak sepenuhnya menggunakan komputer.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Isal Mawardi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Dalam pelaksanaan Berbasis Komputer (UNBK), SMAN 3 Cirebon tidak sepenuhnya menggunakan komputer.
Beberapa siswa harus mengerjakan UNBK di laptop yang telah disediakan pihak sekolah.
"Sengaja biar lebih hemat listriknya," ujar Wakasek Kurikulum SMAN 3 Cirebon, Komarudin, saat ditemui di SMAN 3 Cirebon, Jl Ciremai Raya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Senin (9/4/2018).
Ia mengatakan, dari 160 perangkat yang digunakan untuk UNBK, sebanyak 132 unit di antaranya merupakan komputer.
Sementara 44 unit lainnya merupakan laptop yang disediakan oleh pihak sekolah. Seluruh perangkat itu berada di 4 ruangan yang telah disiapkan.
Baca: Ini Persiapan Pelajar SMAN 5 Bandung dalam Menghadapi UNBK
SMAN 3 Cirebon juga menyiapkan 4 unit server dan 2 unit server cadangan.
"Alhamdulillah UNBK sesi pertama dan kedua berjalan lancar, tidak ada kendala," kata Komarudin.
Ia memastikan seluruh komputer dan laptop itu berfungsi baik, sehingga siswa-siswi bisa fokus dalam mengerjakan soal UNBK itu.
SMAN 3 Cirebon baru pertama kali menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri.
Pada 2017 siswa-siswi SMAN 3 Cirebon mengikuti UNBK di SMK Wahidin Kota Cirebon.
Baca: Pertama Kali UNBK Mandiri, Wakasek SMAN 3 Cirebon Deg-Degan
Pelaksanaan UNBK sendiri dibagi dalam 3 sesi, yakni sesi pertama pada pukul 7.30 WIB - 9.30 WIB, sesi kedua pada pukul 10.30 WIB - 12.30 WIB, dan sesi ketiga pada pukul 14.00 WIB - 16.00 WIB.
Hari pertama ini para siswa mengerjakan soal mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua mata pelajaran Matematika, hari ketiga mata pelajaran Bahasa Inggris, dan hari keempat mata pelajaran jurusan IPA atau IPS.