Waspada! 3 Produk Sarden Kaleng Ini Positif Mengandung Cacing Pita, Anda Pernah Konsumsi?
BPOM Kota Pekanbaru merilis hasil uji laboratorium. Ada tiga produk impor ikan makarel kaleng terbukti mengandung cacing.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Amalia Qisthyana Amsha
TRIBUNJABAR.ID - Sarden mengandung cacing sempat menggegerakan publik Tanah Air.
Ditambah, kabar ini beredar luas di media sosial.
Beberapa masyarakat menemukan cacing di dalam kaleng.
Lagi, Syahrini Tuai Kecaman Usai Berpose di Holocaust: Bagus yah Tempat Hitler Bunuh-bunuhan https://t.co/UPOOuiydwX via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 22, 2018
Ternyata hal itu benar adanya.
Padahal makanan kaleng ini sangat dekat dengan masyarakat Indonesia.
Sejumlah ibu rumah tangga maupun yang hidup sendiri sering memasak dan mengonsumsi makanan ini.
Baca: Jalani Sidang First Travel, Sepatu Kiki Hasibuan Bikin Geleng Kepala, Seharga Satu Motor!
Selain praktis, sarden dikenal berasa enak.
Dilansir dari Tribun-Timur.com, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Pekanbaru merilis hasil uji laboratorium.
Ada tiga produk impor ikan makarel kaleng terbukti mengandung cacing.
BPOM Pekanbaru, menginfromasikan produk impor ikan tersebut harus segera ditarik dari sejumlah pusat penjualan maupun dari pemasok.
Baca: Nasibnya Disebut Menyedihkan di Indonesia, Michael Essien Akan Hijrah ke Amerika?
Termasuk pengumuman masyarakat agar segera berhenti membeli dan mengonsumsi tiga merek sarden.
Tiga merek sarden tersebut adalah IO, Farmer Jack, dan HOKI.

Hasil uji laboratorium yang menunjukkan tiga merek sarden positif cacing ini keluar setelah BPOM Kota Pekanbaru melakukan inspeksi mendadak.
Jenis cacing yang ditemukan di dalam kemasan sarden adalah Anisakis sp.
Baca: Mario Gomez Masih Keluhan Soal Lapangan untuk Latihan, Stadion Arcamanik dan GBLA Oke tapi . . .
Cacing ini bertengger di dalam kaleng tertutup dan disegel.
Jadi keberadaan cacing ini bukan karena kerusakan pada kemasan maupun akibat kadaluarsa.
Anisakis sp. merupakan parasit yang dapat menimbulkan maslaah pada ikan hingga manusia, sehingga bila dikonsumsi tanpa dimasak, atau dalam keadamaan setengah masak, akan mengakibatkan penyakit.
Cacing tersebut ditemukan di dalam kemasan sudah dalam kondisi mati.
Perlu diketahui, cacing juga dapat menyebabkan alergi bila dikonsumsi.
Efeknya yang ditimbulkannya gatal-gatal pada kulit.
Baca: Felix Kembali ke Bandung Setelah 66 Tahun Demi Mencari Ibu Kandungnya, Berharap Masih Hidup
Namun hal berbahaya dapat muncul bila cacing ini tak sengaja dikonsumsi oleh orang yang memiliki riwayat sakit asma.