Ini Strategi Sudrajat - Ahmad Syaikhu untuk Masa Kampanye Pilgub Jabar

Laporan wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Setelah penetapan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, kubu Asyik (Sudrajat-Syaikhu) membahas strategi untuk masa kampanye mendatang.

Salah satunya adalah untuk merubah cara interaksi pasangan Asyik dengan masyarakat, nantinya kedua pasangan ini akan lebih interaktif dengan masyarakat.

"Kalau pemenangan sudah menyusun penjadwalan agar pasangan calon ini lebih interaktif bersama masyarakat," ujar Anggota Tim Pemenangan Asyik, Syahrir, di Kantor KPU Jabar, Senin (12/2/2018).

Baca: Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Prediksi Kebutuhan Kampanye Capai Rp 270 Miliar

Syahrir mengatakan kalau nantinya agar interaksi dengan masyarakat tercakup semua, Syaikhu dan Sudrajat akan dipisah agar tidak berbarengan di satu lokasi kampanye yang sama.

Alasannya, karena wilayah Jabar yang sangat luas ini membutuhkan mobilisasi pasangan calon yang luwes.

Kalau keduanya disatukan terus maka luas wilayah yang terjelajahi akan semakin berkurang.

Baca: KPU Kabupaten Purwakarta Tetapkan Tiga Pasangan Cabup dan Cawabup Purwakarta

"Nanti saat mengunjungi daerah daerah tentunya akan dibagi dan disesuaikan denhan jadwal, enggak perlu dua-duanya turun, jadi bisa satu dimana dan satu lagi akan dimana. Agar lebih efektif," ujar Syahrir.

Pasangan Asyik sudah resmi menjadi satu dari empat pasangan calon yang akan beradu di Pilgub Jabar. Keempatnya akan menerima nomor urut besok, Rabu (12/2/2018) setelah diundi terlebih dahulu.

5 Fakta Pesta Pernikahan Mewah Putra Konglomerat di Kalimantan, Nomor 4 Paling Edun https://t.co/x56aXbnP2A via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 12, 2018