Doyan, Bisnis Camilan Mahasiswa Bandung ini Hasilkan Puluhan Juta Per Bulan

Awalnya, Rian dan kawan-kawan hanya bermodalkan uang sebesar Rp 5 juta. Kini penghasilan mereka bisa berlipat ganda.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
Tribun Jabar/Fidya Alifa
BISNIS MAHASISWA - Rian (kiri) dan Fariz (kanan), mahasiswa Telkom University yang berbisnis camilan mi kering, Selasa (2/1/2018). TRIBUN JABAR/FIDYA ALIFA 

Akhirnya, kelima mahasiswa ini mengontrak di dalam satu rumah yang sama.

Pada masa awal berjualan, mereka mengalami kendala karena pembeli mengeluhkan harga Doyan yang terlalu mahal.

"Doyan awalnya dijual ke mahasiswa Telkom University seharga Rp 15 ribu, tetapi banyak yang keberatan," ujar Rian, mahasiswa asal Jakarta yang berdarah Padang.

Kemudian Doyan dipasarkan di luar lingkungan mahasiswa Telkom University.

Baca: 4 Perlintasan Kereta Api di Bandung dengan Jumlah Pelanggaran Lalu Lintas Terbanyak

Doyan dijual di lingkungan mahasiswa Universitas Padjadjaran dan Intitut Teknologi Bandung, serta ke beberapa toko oleh-oleh dan kafe.

Hasilnya menggiurkan, Doyan laris manis terjual, bahkan ada toko oleh-oleh yang meminta Rian dan kawan-kawan kembali mengisi stok produknya.

Awalnya, Rian dan kawan-kawan hanya bermodalkan uang sebesar Rp 5 juta. Kini penghasilan mereka bisa berlipat ganda.

"Kalau omzet sekarang sih lumayan untuk uang jajan. Sebulannya bisa belasan juta, kalau lagi ramai bisa sampai Rp 20 juta," kata Rian.

Keluarga Rian dan Fariz awalnya tidak begitu setuju mereka terjun ke dunia bisnis.

"Orang tua memang asli Padang yang kental terhadap budaya berdagang, tapi tetap saja berpikirnya berdagang itu pilihan terakhir," kata Rian.

Begitu juga dengan Fariz, orang tuanya menginginkan Fariz bekerja kantoran di sebuah perusahaan.

"Karena kakak mempunyai bisnis jadi mendukung saya. Orang tua lebih menginginkan saya bekerja di kantor," kata Fariz.

Setelah melihat keseriusan Fariz dan Rian untuk berbisnis, akhirnya orangtua mereka luluh dan mendukung bisnis anaknya.

Hal ini membuat Fariz dan Rian tertuntut untuk pandai dalam mengatur jadwal kuliah dan bisnisnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved