Pengunjung Mengeluh, Terlalu Banyak Pungutan Tiket Masuk di Kebun Raya Cibodas, Ribet Banget
"Kami gak jadi masuk ke Kebun Raya Cibodas, mending balik lagi. Rencananya dari Tangerang mau liburan di KRC ternyata harus bayar lagi,"
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJABAR.CO.ID, CIANJUR - Sejumlah pengunjung Kebun Raya Cibodas mengeluhkan banyaknya pungutan tiket masuk yang berlapis-lapis. Sebelum masuk ke gerbang utama, pengunjung bisa menghabiskan uang Rp 30 ribu, belum lagi untuk bayar tiket masuk ke gerbang utama.
Pembantu tiketing Kebun Raya Cibodas, Mahmudin, Tri Tusta, dan Dadang Nasrullah, pun menjadi bulan-bulanan pengunjung sejak pagi hingga siang hari yang mengeluhkan mahalnya tiket masuk ke Kebun Raya Cibodas.
"Kebanyakan pengunjung yang marah-marah adalah mereka yang pertama kali datang," ujar Tri Gusta.
Baca: VIDEO: Batal Uji Tanding, Hari Ini Skuat Persib Bandung Memilih Fitnes di Yogyakarta
Beberapa pengunjung yang pertama kali datang Abdul Gofur (40) dan Samada (45) mengaku jengkel ketika diminta lagi tiket saat masuk ke gerbang utama.
"Harus bayar lagi ya, tadi kan di bawah sudah bayar besar kami. Terus terang ini pertama kali kami ke sini dipungut beberapa kali," ujar Samada dengan nada kesal.
Jennifer Dunn Disuruh Tahu Diri Oleh Hotman Paris dan Klarifikasi Soal Video Pria yang Dituduh Gay https://t.co/7k4ZiUBO9A via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 28, 2017
Sama halnya dengan Abdul Gofur yang mengkritik soal pelayanan tiket yang berbelit belit dan mahal.
"Tolong ini pemerintah diperbaiki servicenya, kami ingin berlibur, ribet banget ini beberapa kali ada pungutan, satu kali kan cukup," katanya.
Ia mencontohkan tiga pungutan di pintu awal Rp 20 ribu di pintu gerbang pertama yang dikelola pemda Cianjur, belum masuk parkiran dipungut lagi mobil Rp 10 ribu, motor Rp 5 ribu, masuk ke kawasan Cibodas harus bayar lagi perorang Rp 9.500, mobil Rp 16 ribu dan motor Rp 5 ribu,
Siva (24) pengunjung asal Tangerang Selatan bersama rombongan merasa kecewa dengan adanya tarif masuk yang diberlakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur. Ia bersama lima orang lainnya harus membayar Rp 62 ribu untuk 5 orang dan Rp 10 ribu dengan total yang harus membayar Rp 72 ribu.
"Kami gak jadi masuk ke Kebun Raya Cibodas, mending balik lagi aja. Rencananya dari Tangerang mau liburan di KRC ternyata harus bayar lagi," katanya.
Senada dikatakan Mulyadi Yusuf (31) pengunjung asal Pamulang Tangerang, ia bersama 47 orang lainnya menggunakan bus rombongan untuk berwisata ke Kebun Raya Cibodas. Namun setibanya di gerbang bus pun dihentikan petugas parkir dan harus membayar Rp 316 ribu ditambah parkir untuk busnya Rp 30 ribu.
"Itu belum retribusi - retribusi lainnya, ada Rp 7 ribu dan Rp 3 ribu. Saya pikir tadi pas diminta uang itu untuk masuk ke Kebun Raya Cibodas ternyata beda lagi, sekarang saya bersama rombongan terpaksa harus bayar lagi masing - masing," kata Mulyadi.
Ia mengatakan, seharusnya pintu masuk awal hanya untuk parkir kendaraan saja dan tidak harus dihitung per orangnya. Menurutnya datang ke Cibodas ini bukan untuk menikmati parkiran tapi menikmati KRC.
Di-bully Bisa Menyebabkan Gangguan Kesehatan Mental, Atasi dengan Lima Tips Berikut Ini https://t.co/XXbeBfw35T via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 28, 2017
"Saya minta kepada Pemerintah Cianjur supaya diperhatikan lagi kenyamanan pengunjung. Dan saran saya, kalau bisa di pintu masuk itu jangan sampai orangnya yang dihitung kan belum masuk ke kawasan yang kita tuju melainkan hanya kawasan parkir," katanya.
Pembantu Koordinator Tiketing Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI Mahmudin menjelaskan, terkait masalah yang dialami pengunjung yang akan masuk ke KRC selalu pihak LIPI yang menjadi sasaran pengunjung.
Menurutnya, di sini pemerintahlah yang harus sigap untuk menangani permasalahan tersebut. Apa lagi dengan diberlakukannya kenaikan tarif menjadi pemicu dan akan berdampak ke KRC dan mungkin ke tempat - tempat wisata lainnya yang ada di Cianjur.
"Ini menjadi permasalahan yang cukup rumit, terlebih dari pintu masuk bilangnya ke pengunjung bahwa mereka yang sudah membayar sudah termasuk ke Kebun Raya Cibodas padahal itu tidak benar," katanya.