Selain Memutihkan, Bengkoang Juga Punya Manfaat Luar Biasa Untuk Penderita Diabetes

Sejauh ini, tak banyak penelitian yang digelar untuk mengetahui tentang manfaat bengkoang.

Editor: Amalia Qisthyana Amsha
NET
bengkoang 

Selain itu dalam tiap 100 gramnya, bengkoang mengandung 0,7 gram protein, 1,8 gram gula, 4,9 gram serat, 8,8 gram karbohidrat, 12 mg kalsium, 0,6 mg zat besi, 150 mg potasium,12 mg magnesium, 18 mg fosfor, 4 mg sodium, 21 IU vitamin A, 12 mcg folat.

Saat matang, biji bengkoang dapat mengandung rotenone dan beracun, serta dapat digunakan sebagai pestisida.

Bengkoang mentah pun dapat menjadi prebiotik atau makanan yang membantu perkembangbiakan probiotik dan bakteri baik dalam usus.

Kandungan protein bengkoang dalam kondisi kering, yaitu 4-7 persen, sedikit lebih tinggi dibanding umbi-umbian lain seperti singkong.

Tepung bengkoang juga dapat digunakan sebagai pengganti tepung singkong.

Benih dan daunnya mengandung zat beracun.

Setelah dimasak hingga racunnya hilang, kacang polong bengkoang dapat digunakan sebagai sayur.

Bengkoang dipercaya dapat menjadi sumber pati baru seperti singkong.

Ekstrak pati dari akar bengkoang dapat digunakan dalam puding.

Bengkoang dan Diabetes

Manfaat bengkoang dapat secara khusus dirasakan oleh pasien diabetes.

Ekstrak bengkoang diduga dapat menjadi bahan yang tepat untuk menangani diabetes secara alami.

Penelitian pada hewan menemukan bahwa umbi ini kaya akan fructooligosaccharides, termasuk serat larut air yang disebut inulin.

Kandungan inulin ini memiliki khasiat yang serupa dengan insulin.

Meski demikian, manfaat bengkoang untuk mengobati diabetes secara umum masih perlu diteliti lebih lanjut. (Kompas.com/Glori K. Wadrianto)

Berita ini sudah dimuat dalam kanal Kompas.com dengan judul : Manfaat Bengkoang, si Umbi Putih yang Kaya Serat

Sumber: Kompas
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved