Langka! Menu di Restoran ini Harganya Hanya Rp 3 Ribu, Seorang Pembeli Sampai Menangis saat Membayar

Di tengah 'gilanya' harga-harga makanan di zaman sekarang, ternyata masih ada rumah makan yang mematok harga sangat murah, tapi rasanya tidak murahan.

Penulis: Indan Kurnia Efendi | Editor: Indan Kurnia Efendi
Via World of Buzz
Restoran Seringgit 

Ezal mencontohkan jika ukuran ayam kecil, maka ia akan dianggap menipu pelanggan.

Sedangkan jika dirinya menyajikan ayam dengan porsi terlalu besar, maka kerugian yang akan datang.

"Kuncinya adalah keseimbangan. Restoran ini akan bertahan lama jika pelanggan menyukai makanannya dan restoran tetap mendapat keuntungan," kata Ezal.

"Contohnya semangkuk mi, semua bahan-bahan yang terdiri dari telur, toge, dan ayam harus ada ada di dalamnya," tambahnya.

Menu di Restoran Seringgit
Menu di Restoran Seringgit (worldofbuzz.com)

Cara lain yang dilakukan Ezal untuk meminimalisir pengeluaran adalah dengan membuka restoran di daerah pinggiran.

Hal itu bertujuan agar biaya sewa bangunan tidak terlalu mahal dan menjauhi persaingan dengan restoran lainnya.

Dengan 600 pelanggan tetap setiap harinya Ezal ternyata tidak melakukan promosi, ia hanya mengandalkan harga murah dan makanan yang nikmat sebagai perangsang orang-orang untuk datang ke restorannya.

Seorang pelanggan tetap yang datang ke Restoran Seringgit sejak pertama kali dibuka, Zhang, mengaku senang dengan apa yang disajikan di restoran tersebut.

"Rasanya nikmat, harganya pun murah, siapa yang tak senang?" ujar Zhang.

Zhang
Zhang (Via worldofbuzz.com)

Dengan hanya membawa tiga ringgit atau sekira Rp 9 ribu, Zhang sudah bisa mendapatkan daging, sayur, nasi, dan segelas teh panas.

Pernah suatu ketika ada seorang nenek berusia 80 tahun makan di Restoran Seringgit.

Nenek itu hanya memesan bihun goreng dan segelas susu dengan total harga Rp 6 ribu.

Sontak si nenek pun kaget melihat nominal yang harus ia bayar.

"Dia (nenek) memegang tangan saya dan air matanya mulai mengalir karena dia merasa terharu. Sejak itulah saya sadar makanan saya bisa membantu banyak orang dan itu pula yang membuat saya bertahan," tutur Ezal.

Adapun waktu operasional Restoran Seringgit adalah pukul 04.00 hingga 16.00 waktu setempat.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved