Inilah Lima Fakta Seputar Bandung Transport Volunteer

Bandung Transport Volunteer dibentuk untuk memberikan pelayanan tumpangan gratis apabila angkutan kota melakukan aksi mogok massal.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Istimewa
Anggota Bandung Transport Volunteer saat sedang bertugas. 

Meskipun baru dibentuk kurang lebih selama seminggu, Bandung Transport Volunteer atau relawan transportasi Bandung sudah memiliki hampir seratusan anggota.

"Kita dibentuk Kamis minggu kemarin, sampai sekarang sudah ada 50-100 anggota, saya belum tahu pasti jumlahnya," ujar Guntur

4. Relawan Terdiri Dari Latar Belakang yang Berbeda-beda

Setelah menyebarkan informasi di media sosial, pada Jumat minggu kemarin banyak yang menawarkan diri untuk menjadi anggota pada Guntur.

Sekarang, anggotanya pun, kata Guntur, terdiri dari latar belakang yang berbeda-beda. Ada dari pekerja dan ada dari mahasiswa juga.

"Saya sendiri sekarang kerja freelance jadi ada waktu. Kalau yang lain waktunya menyesuaikan. Tapi sekarang kan kita belum terlalu efektif karena angkutan kota tidak jadi mogok massal," ujar Guntur.


5. Masih Banyak Warga Bandung yang Enggan Menggunakan Jasa Relawan

Warga Bandung rupanya masih banyak yang segan untuk menggunakan jasa Bandung Transport Volunteer atau relawan transportasi Bandung.

"Kalau di lapangan, masih banyak masyarakat yang segan menggunakan jasa kami," ujar Guntur.

Bandung Transport Volunteer, kata Guntur, memprioritaskan untuk mengantarkan anak sekolahan.

Karena itu, saat hendak menawarkan jasa tumpangan gratis kepada anak sekolahan, relawan Bandung Transport Volunteer sering dicurigai sebagai pelaku kriminal.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved