Awak Mobil Tangki Pertamina Ungkapkan Tuntutan pada Perusahaan di Depan Gedung Sate
Ratusan orang yang mengatasnamakan diri Awak Mobil Tangki (AMT) PT Pertamina menyampaikan pesan tuntutan di Depan Gedung Sate, Kota Bandung.
Penulis: Ery Chandra | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Ratusan orang yang mengatasnamakan diri Awak Mobil Tangki (AMT) PT Pertamina menyampaikan pesan tuntutan di Depan Gedung Sate, Kota Bandung.
Aksi tersebut sebagai bentuk protes mereka kepada PT Pertamina Patra Niaga dan anak perusahaannya PT Elnusa Petrofin yang mereka anggap tidak memenuhi haknya.
Koordinator Longmarch Zombie Awak Mobil Tangker Pertamina (AMT), Nur Ratmo (37), mengatakan Awak Mobil Tangki yang hadir juga turut menuntut perusahaan agar mengangkat semua kru AMT PT Elnusa dan PT Pertamina menjadi karyawan tetap sesuai nota pemeriksaan.
Baca: Heboh! Partai Berkarya Akan Usung Tommy Soeharto Jadi Presiden dalam Pilpres 2019
"Pesan tuntutan yang mau disampaikan, pekerjakan teman-teman yang di PHK diangkat menjadi karyawan tetap Pertamina Patra Niaga, dan Elnusa. Bayarkan upah lembur kami karena bekerja lebih dari delapan jam sampai 12 jam," kata Nur Ratmo, kepada Tribun Jabar, Depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro No.22, Kota Bandung, Jumat (13/10/2017).
Mengaku Tak Tahu Kahiyang Ayu Itu Putri Presiden, Pelayan Restoran Ini Ungkapkan Penyesalannya https://t.co/psqrtwPUOu via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 13, 2017
Nur mengungkapkan terdapat beberapa rekannya bahkan sempat tidak memperoleh akses kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Dan tidak aktif digunakan sewaktu masih bekerja sebagai Awak Mobil Tangki Pertamina.
"Sehingga berobat sendiri, kwitansinya kami sampaikan dan sekarang belum diganti," ungkap Nur. (*)