Fakta di Balik Kematian Johannes Marliem, Saksi Korupsi e-KTP. Pernah Ada Hubungan dengan Obama

Kematian saksi kunci kasus e-KTP, Johannes Marliem masih menjadi misteri. Di balik kematiannya, ternyata ia sempat ada hubungan dengan Obama....

Penulis: Amalia Qisthyana Amsha | Editor: Amalia Qisthyana Amsha
Kolase Tribun Jabar/Facebook
Johannes Marliem 

TRIBUNJABAR.CO.ID - Johannes Marliem, salah satu saksi kunci kasus e-KTP dikabarkan telah meninggal dunia.

Kabar itu dikonfirmasi pula oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (11/8/2017).

"Dapat informasi bahwa benar yang bersangkutan Johannes Marliem sudah meninggal dunia," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dikutip dari Kompas.com.

Namun, KPK masih belum mendapat informasi secara rinci soal kematian Johannes Marliem.

Melansir dari tribunnews, Johannes Marliem diduga tewas bunuh diri.

Hal itu diperkuat oleh luka tembak yang dihasilkan atas perbuatannya sendiri.

Padahal, Johannes Marliem disebut merupakan saksi penting pada kasus korupsi e-KTP.

Baca: KPK: Johannes Marlien Saksi Kunci Kasus E-KTP Sudah Meninggal di Amerika

Johannes disebut memiliki rekaman pertemuan dengan para perancang proyek e-KTP yang juga turut dihadiri oleh Ketua DPR RI.

Sosok Johannes Marliem

Johannes merupakan pembisnis yang mendirikan Marliem Consulting pada 2006 yang berkantor di Minneapolis dan Jakarta.

Melansir dari situs resmi perusahannya, bisnis Johannes bergerak di bidang usaha kecil menenag dan bertujuan "membuka gerbang bagi perusahaan AS untuk menjual produk dan layanan di Indonesia".

Selain itu, Johannes Marleim merupakan pemasok alat pengenal sidik jarik atau automated fingerprint identification system (AFIS) ke konsorsium penggarap proyek e-KTP.

Baca: TERPOPULER PEKAN INI: Suka Humor, Begini Kelakuan Essien di Medsos Saat Ezechiel Gabung Persib

Saat penyelidikan kasus e-KTP, KPK mendapat banyak bukti rekaman serta aliran uang e-KTP ke DPR dan pejabat Kemendagri dari Johannes sebagai Direktur Biomort Lone LLC.

Dugaan Kematian Johannes

Indonesia Corruption Watch (ICW) menduga kematian Johannes ada kaitannya dengan upaya untuk menghalangi pengusutan kasus koruspi yang melibatkan pejabat tinggi di negeri ini.

"Patut diduga hal ini merupakan upaya sistematis untuk menghalangi pengusutan lebih jauh kasus ini terutama terkait dengan aliran dana pada pejabat penting negeri ini," ujar Koordinator Divisi Investigasi ICW, Febri Hendri dikutip Tribunnews.com.

Hingga berita ini dimuat, belum ada kronologi resmi penyebab kematian Johannes.

Baca: TERPOPULER PEKAN INI: Pasca Dipukul Oknum TNI, Ini yang Terjadi Pada Polantas Bripda Yoga

Kematian Johannes pun diberitakan media Los Angeles.

Pasalnya, di lingkungan rumah yang disewa Johannes juga terjadi insiden penembakan yang melibatkan kehadiran polisi, FBI, dan CIA.

Melansir dari Dailymail, baku tembak itu terjadi di lingkungan rumah mewah milik Tamme McCaules, mertua aktor terkenal Josep Gordon-Levitt.

Namun, tidak ada keterangan yang jelas mengenai kematian Johannes Marliem yang tinggal tidak jauh dari lokasi penembakan.

Kaitan Johannes dengan Obama

Sisi lain dari pribadi Johannes pun terkuak pasca kematiannya.

Johannes Marliem ternyata menjadi salah satu donatur terbesar dalam pesta ianugurasi kedua mantan presiden Barack Obama.

Melansir dari Star Tribune, Johannes memberi dua kali sumbangan pada Komite Inaugurasi Presiden sebesar 100 ribu dollar dan 125 ribu dollar.

Baca: Cadas Pangeran, Jalan yang Dibuat Beralaskan Darah

Johannes juga pernah berkontribusi memberikan dana pada tim kampanye Obama saat Pilpres 2012.

Kontribusinya itu sukses mengumpulkan donasi hingga 70 ribu dollar bagi kampanye Obama. (Tribun Jabar/ Amalia Qisthyana)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved