Bimtek Remaja Masjid Diharapkan Menjadi Bekal Membangun Peradaban Bangsa

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Pengurus Masjid Salman bekerja sama melatih Remaja Masjid dalam Bimtek Multimedia.

Penulis: Theofilus Richard | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
TRIBUNJABAR.CO.ID/THEOFILUS RICHARD
Suasana Bimtek Multimedia untuk Remaja Masjid Bersejarah di Holiday Inn Bandung, Kamis (13/7/2017). 

Laporan wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Majunya teknologi informasi dan komunikasi, membuat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Pengurus Masjid Salman bekerja sama melatih Remaja Masjid dalam Bimtek Multimedia untuk Remaja Masjid Bersejarah dalam Rangka Membangun Peradaban Bangsa.

"Tujuan Bimtek ini, Remaja masjid melek informasi dan selanjutnya bisa mengemas informasi masjid bersejarah dan mengomunikasikan dengan masyarakat luas," ujar Yayuk Sri Budi Rahayu, Kasubdit Diplomasi Budaya Dalam Negeri, Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya, Ditjen Kebudayaan, Kemendikbud kepada TribunJabar.co.id di Hotel Holiday Inn, Bandung, Kamis (13/7/2017).

Ia juga menjelaskan, dengan bimtek ini diharapkan anak-anak muda yang sering berkegiatan di masjid dapat membuat produk dengan memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk kepentingan luas.

Misalnya, dokumentasi mengenai masjid bersejarah dalam bentuk video, foto, atau tulisan di blog.

Menurutnya kebiasaan anak muda yang tidak dapat lepas dari gadget harus diarahkan ke kegiatan-kegiatan positif.


Yayuk Sri Budi Rahayu juga bercita-cita untuk membentuk influencer melalui Bimtek ini yang memiliki basis massa untuk sama-sama membuat konten positif di Indonesia.

"Dari hal kecil, mulai berjejaring akan tumbuh gerakan besar yang namanya Membangun Peradaban Indonesia," kata Yayuk Sri Budi Rahayu.

Dalam Bimtek ini, berbagai materi dari pengelolaan media sosial, menulis kreatif, desain grafis, fotografi, hingga videografi diajarkan agar para Remaja Masjid dapat mengaplikasikan keahlian tersebut ketika pulang ke daerah masing-masing.

Sebanyak 37 masjid mengirimkan delegasinya ke Bimtek ini.

Kegiatan ini dimaksudkan untuk menghimpun potensi masjid bersejarah di Indonesia berskala nasional untuk pembentukan karakter bangsa.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved