Bom Panci
Jadi Target Teror, Seluruh Petugas Keamanan Gereja Buah Batu Berjaga Hingga Pagi
petugas keamanan Gereja Hati Tak Bernoda Santa Perawan Maria langsung mengerahkan seluruh pasukan pada Sabtu (8/7/2017) malam itu untuk berjaga.
Penulis: Theofilus Richard | Editor: Yulis Tribun Jabar
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG – Mendengar kabar Gereja Hati Tak Bernoda Santa Perawan Maria (HTBSPM) yang berlokasi di Jalan Buah Batu, Bandung menjadi target serangan teror, petugas keamanan Gereja HTBSPM langsung mengerahkan seluruh pasukan pada Sabtu (8/7/2017) malam itu untuk berjaga.
Termasuk petugas keamanan yang sedang libur, langsung bergegas menuju gereja.
“Pukul 19.00 WIB, saya dapat kabar dari Whatsapp. Terus langsung pergi ke gereja untuk mengamankan,” ujar Subianto, satu di antara petugas keamanan Gereja HTBSPM kepada Tribun Jabar, Minggu (9/7/2017).
Ia mengatakan, saat ini petugas keamanan gereja bersiaga penuh untuk mewaspadai adanya ancaman serupa.
“Makanya kita bersiaga penuh, tanpa memikirkan rasa capek, rasa kurang tidur. Karena ini tanggung jawab, karena gereja ini sudah jadi target,” ujar Subianto.
Tak Hanya Dianggap Plagiat, Video Permintaan Maaf Afi Nihaya Mengandung Kata Terkotor Sedunia https://t.co/hmIXnuI5OD via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 9, 2017
Meski telah menjadi target serangan teror, ia mengatakan tidak ada kepanikan dari petugas keamanan atau dari umat.
Ketika seluruh petugas kemanan gereja tiba di Gereja HTBSPM, beberapa umat telah datang ke gereja untuk ikut menjaga keamanan.
Selain itu, hingga saat ini petugas keamanan Gereja HTBSPM masih berkoordinasi dengan petugas kepolisian dari Binmas Polsek Lengkong dalam melakukan pengamanan.

Hingga Minggu (9/7/2017) siang, situasi gereja terpantau aman dan tenang.
Subianto mengatakan pengamanan berjalan seperti biasa, tidak ada pengetatan, hanya meningkatkan kewaspadaan.
“Kita harus menghadapi teror ini bukan dengan ketakutan tapi kewaspadaan,” ujarnya.