PVMBG Klaim Sudah Beri Peringatan kepada Pengelola Tentang Kawah Sileri Sebelum Meletus

Letusan yang terjadi pada 2 Juli 2017 lalu di Kawah Sileri Gunung Dieng terjadi secara tiba-tiba dikarenakan pusat letusan sangat dangkal dan

Penulis: Ferry Fadhlurrahman | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/Ferry Fadhlurrahman
Acara jumpa pers di Auditorium Geologi Bandung pada Selasa (4/7/2017). 

Laporan wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Menanggapi soal peringatan dini mengenai letusan di kawah Sileri Dieng, pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyebutkan sudah memberikan peringatan kepada pengelola tempat wisata Gunung Dieng dan beberapa pimpinan daerah terkait.

"Kami pasti beri himbauan tiap bulan dan update mengenai situasi di lapangan, termasuk keadaan di Gunung Dieng" ujar  Dr Ir Ego Syahrial, Kepala Badan Geologi setelah jumpa pers di Auditorium Geologi Bandung, Selasa (4/7/2017).

Peringatan ini berisi mengenai himbauan untuk tidak mendekati kawah lebih dari 100 meter dari kawah.

Secara umum Ego menjelaskan kalau pihaknya sudah memberikan himbauan ke semua kawah untuk tidak terlalu dekat, namun dirinya mengatakan terkadang antusiasme turis untuk melihat kawah tidak bisa dibendung.

Letusan yang terjadi pada 2 Juli 2017 lalu di Kawah Sileri Gunung Dieng terjadi secara tiba-tiba dikarenakan pusat letusan sangat dangkal dan tidak dapat dideteksi oleh alat pendeteksi.

Tercatat ada 12 orang luka-luka ringan terkena semburan lumpur. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved