Perayaan Cap Go Meh Berpadu Budaya Tatar Pasundan Akan Hadir di Sini

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Pendopo Papuri "Lembur Budaya Pasundan" Jalan Soekarno-Hatta 785 A, Kota Bandung bekerjasama dengan Coklat Kita mempersembahkan perayaan Cap Go Meh di tatar Pasundan.

Pelaksanaan kegiatan ini sesuai dengan siaran pers yang diterima Tribun, akan dilangsungkan pada Senin, 22 Februari 2016, mulai pukul 13.00-19.00 WIB.

Sebuah gelaran budaya perpaduan antara Tionghoa dan Pasundan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap budaya yang ada di tatar Pasundan.

Ketika budaya Tionghoa sudah dapat diterima, dan terlebih lagi hari besar Tionghoa pun diakui sebagai hari besar Nasional, maka implementasi dari nilai-nilai Pancasila, Persatuan Indonesia terjewantahkan dalam kegiatan ini.

Gelaran ini akan menghadirkan barongsai, pencak silat, kesenian Sunda modern Papuri Ethno, rampak kendang, tari topeng kelana dari Sanggar Pandji Asmara Cirebon, kacapi jenaka, kohkol, sisingaan, dan street magician. Gelaran ini akan memberikan suguhan yang berbeda dari tampilan kesenian yang pernah ada.

Pendopo Papuri hadir dengan konsep lembur budaya Pasundan.Tata bangunan dan nuansa area yang dikemas dengan kesundaan bertujuan untuk menambahkan kental suasana Pasundan yang tentunya ditujukan bagi para pengunjung yang hadir.

Tidak hanya unjuk talenta yang ditampilkan, tetapi mengemas pula dalam bentuk kelas workshop-workshop seni dan kerajinan, yang tentunya menambah nilai kehadiran Pendopo Papuri dalam edukasi pelestarian budaya Pasundan.

Harapan dari gelaran Cap Go Meh di Tatar Pasundan ini dapat memberikan semangat kepada masyarakat luas untuk tetap melestarikan aneka ragam budaya Pasundan.

"Sekecil apapun kepedulian kita terhadap Budaya Pasundan, hendaknya membawa nilai-nilai luhur dan semangat terhadap lestarinya budaya Pasundan". (*)