Warga Sindangbarang Cianjur Mengeluh Aliran Listrik Sering Padam

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dian Nugraha Ramdani

SINDANGBARANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Sejumlah warga di Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur mengeluhkan seringnya aliran listrik padam di wilayah ini.

Padam listrik terjadi bukan untuk waktu yang lama, namun terjadi sekejap untuk menyala kembali dan kemudian padam kembali.

Warga mengaku peristiwa seperti itu sudah berjalan bertahun-tahun. Akibatnya, sejumlah barang elektronik milik mereka rusak karena aliran listrik yang tidak stabil itu.

(baca: VIDEO: Di Indonesia Ada Dede si Manusia Akar, Di Bangladesh Ada Abul si Manusia Pohon)

Aliran listrik di wilayah ini menyala selama sekitar 15 menit dan padam selama 10, menyala kembali selama sekitar 15 menit, dan seterusnya.

"Sudah lama begini, padahal kami tidak pernah terlambat membayar listrik," ujar Rahmat Effendi (50) warga Kampung Sindanglaut Desa Saganten, Kamis (4/2/2016) malam.

Kondisi tersebut terjadi sepanjang hari. Listrik baru akan stabil menyala sekitar pukul 21.00 hingga pagi. "Ya ini lah Pareum listrik noron (mati lampu sering)," ujar Rahmat.

Pedagang di sepanjang jalan Jabar Selatan yang melintasi alun-alun Sindangbarang pun harus berjualan dengan penerangan lilin. Begitupun dengan sejumlah toko dan warung yang tidak memiliki genset.

"Dipaksakan saja. Tidak mungkin kalau harus berhenti dagang. Kalau nyala (listrik) lilin tetap dinyalakan sebab pasti tidak lama listrik akan mati kembali," ujar Gugun (35) pedagang martabak di wilayah tersebut. (*)

Bagaimana tanggapan PT PLN perihal mati lampu di Sindangbarang ini, bisa dibaca di edisi cetak Tribun Jabar, Jumat (6/2/2016). Ikuti berita-berita menarik lainnya melalui akun twitter: @tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabaronline.