Gerakan Fajar Nusantara

Mantan Ketua Tegaskan Kalau Gafatar Sudah Bubar Sejak Agustus 2015

"Organisasi Gafatar sudah resmi bubar pada Agustus 2015 lalu."

Editor: Dicky Fadiar Djuhud
KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI
TOLAK AJARAN SESAT -- Puluhan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) Sultra, mendatangi kantor Kanwil Agama dan kantor Gubernur Sultra menolak dikatakan organisasi yang menyebarkan ajaran sesat. 

TRIBUNJABAR.CO.ID -- Mantan Ketua DPD Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) DIY Yudhistira mengatakan, organisasi yang dulu dipimpinnya sudah secara resmi bubar sejak Agustus 2015 dan tak pernah berkegiatan lagi.

Dia membantah tudingan bahwa organisasi yang pernah dia pimpin itu mengajak anggotanya untuk meninggalkan keluarga.

"Organisasi Gafatar sudah resmi bubar pada Agustus 2015 lalu. Saat ini sudah tidak ada kegiatan lagi, kantor DPD juga sudah tutup," kata Yudhistira, Selasa (12/1/2016).

LIHAT JUGA:

* Wow, Bra Pintar yang bisa Mengukur Denyut Jantung Ini Dibanderol Rp 2 Juta

Pria Ini Sial! Tepergok Curi Bra dan Celana Dalam Wanita, Warga Kampung Ikat Dia di Pohon

Yudhistira menyampaikan, anggota Gafatar DIY pernah mencapai sekitar 2.000 orang.

Saat dia memimpin pada 2012-2015, organisasi ini murni bergerak di bidang aksi sosial.

"Kegiatannya dulu ya bergerak di aksi sosial, seperti bertani, bercocok tanam, memelihara ayam, dan donor darah. Itu saja," dia menegaskan.

Terkait banyaknya orang hilang yang dikaitkan dengan Gafatar, Yudhistira meminta agar hal itu diklarifikasi terlebih dulu.

"Kalau Gafatar, Gafatar yang mana? Wong sudah bubar sejak 2015 lalu. Tolong, itu perlu diklarifikasi lagi, apakah pergi murni masalah keluarga atau masalah lain," kata dia.

LIHAT JUGA:

* VIDEO: Masya Allah! Sebuah Adegan yang Sangat langka, Kelahiran Bayi Kuda Laut

* VIDEO: Terakhir Melatih, Pelatih Djadjang Nurdjaman Peluk Satu Per Satu Pemain Persib Bandung

Yudhistira menambahkan tidak mengetahui jika muncul orang yang mengaku sebagai anggota Gafatar yang mengajak seseorang pergi meninggalkan keluarganya.

Sumber: Kompas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved