Pascapemukulan Sopir, Angkot Jurusan 08 Kota Bandung Tetap Beroperasi

Namun angkot pengganti jurusan 05 itu tak sampai ke Terminal Cicaheum.

Penulis: cis | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S
Sejumlah sopir angkutan kota (angkot) jurusan 08 Cicaheum-Leuwipanjang geruduk Terminal Leuwipanjang, Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bojongloa Kidul, Sabtu (7/11/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Angkot jurusan 08 Kota Bandung beroperasi dengan normal, Minggu (8/11/2015), pascapemukulan seorang sopir di Jalan Ahmad Yani, Sabtu (7/11) sekitar pukul 14.30 WIB.

Kegiatan angkot Leuwipanjang-Cicaheum itu terlihat di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Ibrahim Adjie, dan Kiaracondong.

Namun angkot pengganti jurusan 05 itu tak sampai ke Terminal Cicaheum. Mereka memilih memutar balik menuju Terminal Leuwipanjang sebelum persimpangan Kiaracondong-Jalan Jakarta.

Wakasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Santiadjie Kartasasmita, mengatakan, angkot jurusan 08 tetap beroperasi memang seperti sedia kala dan sesuai trayeknya, yakni Leuwipanjang-Cicaheum.

Namun untuk sementara angkot tersebut memang tidak harus sampai ke Terminal Cicaheum.

"Untuk sementara operasinya tidak sampai Cicaheum sampai ada kesepakatan sopir angkot jurusan lain agar tidak terjadi konflik yang meluas," ujar Santiadjie di Kota Bandung, Minggu (8/11).

Santiadjie menyebut, rasanya tidak mungkin jika aktivitas angkot jurusan 08 dihentikan hanya gara-gara pemukulan seorang sopirnya kemarin. Pasalnya keberadaan angkot jurusan 08 itu legal dan begitu pula angkot jurusan yang lain.

"Kalau yang berkonflik sama-sama legal harus ada jalan keluar jangan sampai ada masalah lain. Sebetulnya keberadaan angkot jurusan 08 sudah diumumkan dan dipublikasikan. Cuman mungkin tidak sampai ke bawah," ujar Santiadjie.

Sebelumnya, sejumlah sopir angkot jurusan 08 geruduk Terminal Leuwipanjang, Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bojongloa Kidul, Sabtu (7/11). Kedatangan mereka dikawal polisi yang mengendarai mobil patroli.

Kedatangan mereka untuk menyampaikan unek-uneknya ke Dinas Perhubungan Kota Bandung. Pasalnya seorang sopir angkot jurusan 08, yakni Andri (24), menjadi korban penganiayaan sejumlah pria tak dikenal di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Sabtu (7/11) sore.

Andri menuturkan, perisitwa itu terjadi ketika mengemudikan angkotnya dari Terminal Cicaheum menuju arah Kiaracondong sekitar pukul 14.30. Tiba-tiba seorang pria tak dikenal mengadangnya di Jalan Ahmad Yani. Andri pun memberhentikan lajunya.

"Ada beberapa temannya sekitar enam sampai tujuh orang datang menghampiri saya. Lalu tiba-tiba mencoba mengeroyok saya," ujar Andri ketika menyampaikan kronologis kejadian di hadapan polisi dan kepala terminal di Terminal Leuwipanjang, Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Sabtu (7/11).

Beruntung, Andri hanya terluka di bagian punggungnya setelah terkena cakaran seorang pria tak dikenal. Ia selamat dari pengeroyokan setelah ada dua polisi yang langsung mengamankannya. Setelah itu baru Andri bersama temannya mendatangi kantor Polsek Kiaracondong. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved