Penghasilan Gepeng di Cianjur Rp 300 Ribu

Penghasilan gelandangan dan pengemis di Kabupaten Cianjur mencapai Rp 300 ribu per harinya. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Sosial Tenaga

Penulis: cis | Editor: Darajat Arianto

CIANJUR, TRIBUN - Penghasilan gelandangan dan pengemis (gepeng) di Kabupaten Cianjur mencapai Rp 300 ribu per harinya. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur, Sumitra.

"Besaran penghasilan itu kami ketahui dengan melakukan investigasi terhadap para gepeng. Petugas kami berpura-pura menukarkan uang kepada mereka dan diketahui hasil dari mengemis cukup banyak (Rp 300 ribu. Red)," ujar Sumitra ketika ditemui di kantornya, Senin (23/12).

Dikatakan Sumitra, penghasilan yang dinilai cukup fantastis itu memang bukan tanpa sebab. Menurutnya, kesadaran masyarakat untuk tidak memberikan sesuatu kepada gepeng masih minim. Pasalnya faktor menjamurnya gepeng pada umumnya adalah rasa belas kasihan warga terhadap gepeng.

"Upaya yang paling efektif untuk menekan jumlah gepeng adalah warga tidak memberikan sesuatu kepada gepeng. Di Kabupaten Cianjur memang belum ada peraturan daerah yang mengatur itu. Tapi kami sedang mengarah ke sana dengan memberikan arahan kepada PNS yang ingin memberikan sebagian hartanya ke wadah yang jelas," ujar Sumitra. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved